Kumpulan Doa

Bacaan Zikir dan Doa Setelah Sholat Tahajud, Lengkap Keutamaannya

Umat Islam dianjurkan sholat sunnah tahajud menghidupkan malam dengan ibadah. Di antaranya dengan

Editor: Dedy Kurniawan
Ist
Sholat Tahajud Berdoa di Sepertiga Malam 

TRIBUN-MEDAN.com - Bacaan Zikir dan Doa Setelah Sholat Tahajud, Lengkap Waktu Mustajab Berdoa di Sepertiga Malam

Waktu sepertiga malam merupakan waktu mustajab memanjatkan doa dan harapan.

Umat Islam dianjurkan sholat sunnah tahajud menghidupkan malam dengan ibadah.

Di antaranya dengan sholat tahajud. Doa setelah sholat tahajud juga diajarkan Nabi Muhammad.

Baca juga: KETIKA Polisi Sebut CCTV Rusak, Ternyata Decoder CCTV di Pos Satpam Diganti Setelah Penembakan

Doa sholat tahajud di sepertiga malam merupakan waktu istimewa.

Di saat orang lain terlelap, kita tetap hadir menemui Allah lewat sholat tahajud atau sholat hajad.

Baca juga: Doa Nabi Muhammad Penggugur Dosa, Amalkan Sholat Dhuha, Setara Ibadah Haji dan Umrah

Waktu sepertiga malam yang dimaksud adalah dari jam 01.00 sampai sebelum subuh.

Di waktu ini Allah memberi keistimewaan dijawabNya doa para hambaNya yang khusyuk. 

Dirangkum dari laman Rumaysho, penjelasan mengenai hal tersebut dapat dilihat dari keterangan dari Jabir bin ‘Abdillah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إِنَّ فِى اللَّيْلِ لَسَاعَةً لاَ يُوَافِقُهَا رَجُلٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ خَيْرًا مِنْ أَمْرِ الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ وَذَلِكَ كُلَّ لَيْلَةٍ

Artinya: “Di malam hari terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada Allah berkaitan dengan dunia dan akhiratnya bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberikan apa yang ia minta. Hal ini berlaku setiap malamnya.” (HR. Muslim no. 757)

Baca juga: Doa Agar Segera Punya Pekerjaan, Rumah hingga Jodoh, Amalan Nabi Musa

Hal tersebut dapat pula dilihat dari keterangan yang disampaikan Abu Hurairah yang menyampaikan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

يَتَنَزَّلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ ، مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ ، وَمَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ

Artinya: “Rabb kita tabaroka wa ta’ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: ‘Siapa yang berdoa pada-Ku, aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni’.” (HR. Bukhari no. 6321 dan Muslim no. 758). Muhammad bin Isma’il Al Bukhari membawakan hadits ini dalam Bab ‘Doa pada separuh malam’.

Imam Nawawi menyebutkan judul dalam Shahih Muslim Bab ‘Dorongan untuk berdoa dan berdzikir di akhir malam dan terijabahnya doa saat itu’.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved