Berita Nasional

Aliansi Reformasi RKUHP Bakal Beri Kado di Ulang Tahun Presiden Jokowi, Gelar Aksi Unjuk Rasa

Aliansi Nasional RKUHP bakal menggelar aksi unjuk rasa yang disebut akan menjadi kado spesial di ulang tahun ke-61 Presiden Joko Widodo.

Tribun Timur
Presiden Joko Widodo 

TRIBUN-MEDAN.com - Aliansi Nasional Reformasi Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) rencananya akan menggelar aksi unjuk rasa di Patung Kuda, Jakarta Pusat Selasa (21/6/2022) hari ini.

Anggota Aliansi Nasional Reformasi RKUHP dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI), Melki Sedek Huang mengatakan, aksi unjuk rasa yang nantinya digelar sebagai bentuk penolakan terhadap RKUHP.

Unjuk rasa yang mereka gelar akan menjadi kado spesial di ulang tahun Presiden Joko Widodo yang ke 61.

Baca juga: JOKOWI Hadiri Rakernas II PDI Perjuangan Tepat di Hari Ulang Tahunnya

"Jadi bertepatan di ulang tahun Pak Jokowi hari ini kami ingin kasih kado spesial ya. Jadi kadonya adalah kita merayakan ulang tahun Pak Jokowi dengan melaksanakan aksi," kata Melki saat dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (21/6/2022).

Melki menjelaskan yang melatarbelakangi memberikan kado kepada Presiden Jokowi berupa aksi unjuk rasa, lantaran selama ini pemerintahan Presiden Jokowi dan DPR dinilai menutup-nutupi draft RKUHP.

Untuk itu, pihaknya mendesak agar pemerintah segera membuka rancangan KUHP itu ke publik.

Sehingga tidak menimbulkan prasangka buruk dalam produk hukum turunan Omnibus Law itu.

Melki pun mengaku pihaknya telah memberikan pemberitahuan ke Polda Metro Jaya kemarin, Senin (20/6/2022). Sehingga aksi ini telah mendapatkan atensi dari pihak kepolisian untuk digelar.

"Sudah dilayangkan kemarin, ke Polda Metro Jaya," kata Melki.

Sementara itu, aksi unjuk rasa ini rencananya digelar secara simbolik di Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat sekira pukul 14.00 WIB.

Unjuk rasa akan diikuti banyak elemen masyarakat termasuk buruh.

Polisi Turunkan Ratusan Personel

Aksi unjuk rasa yang akan dilakukan Aliansi Nasional Reformasi RKUHP bakal mendapat pengawalan aparat kepolisian.

Polres Metro Jakarta Pusat akan menurunkan ratusan personel untuk pengamanan unjuk rasa.

Baca juga: Presiden Jokowi Ulang Tahun Ke-61, Ini Profil dan Perjalanan Hidupnya

"Sementara kami turunkan 560 personel untuk giat hari ini," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin dikutip Tribunnews.com, Selasa (21/6/2022).

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved