Nikah Sesama Jenis

Pengakuan Wanita Korban Nikah Sesama Jenis, Kenalan Kerap VC, 10 Bulan Ketahuan Suaminya Wanita

Begini selengkapnya pengakuan keluarga M yang sudah kadung anaknya dinikahi suami yang ternyata wanita.

ISTIMEWA
Ilustrasi nikah sesama jenis - Pengakuan Wanita Korban Nikah Sesama Jenis, Kenalan Kerap VC, 10 Bulan Ketahuan Suaminya Wanita 

TRIBUN-MEDAN.com - Pengakuan keluarga wanita korban nikah sesama jenis yang terjadi di Jambi.

Sudah 10 bulan menikah baru ketahuan bahwa suami yang menikahahinya ternyata seorang pria tulen.

Adapun wanita korban nikah sesama jenis ini berinisial M.

Begini selengkapnya pengakuan keluarga M yang sudah kadung anaknya dinikahi suami yang ternyata wanita.

M menjelaskan, untuk meyakinkan dirinya, keluarga pelaku, mulai dari adik, tante, paman dan ibu angkat pelaku meyakinkan korban bahwa pelaku merupakan seorang laki-laki.

Merak kerap berkomunikasi melalui video call.

Tidak hanya itu, pelaku sampai menyebut bahwa ibunya meninggal dunia karena Covid-19 sehingga pelaku ingin segera menikahinya.

Bahkan untuk meyakinkan korban, pelaku meminta agar korban menggelar acara 40 hari kematian ibunya di rumah korban.

Padahal, ibunya sendiri masih hidup dan tinggal di Lahat.

Hal tersebut dilakukan pelaku untuk meyakinkan keseriusannya untuk menikahi korban. 

Tepat pada tanggal 18 Juli 2021, salah satu keluarga M menyarankan agar mereka menikah secara sirih, dan akhinya keduanya menikah secara siri. 

Namun proses pernikahan tersebut tidak disaksikan oleh ke dua orangtua korban, pasalnya, ayah M sedang dalam kondisi sakit stroke, dan ibunya sedang drop dan tidak bisa bergerak dari tempat tidur

Pelaku berjanji datang bersama keluarga besarnya dari Lahat, Palembang. Namun, saat itu, pelaku datang hanya seorang diri, tanpa membawa identitas, karena terkendala saat proses di Dukcapil Lahat.

 
"Ya Oom saya saranin buat nikah sirih sama dia, awalnya gak mau cuman ya karena disarankan," kata M, saat ditemui di kediamannya, Rabu (15/6/2022).

"Ya kami sudah dirikan tenda, dan ternyata ibu kandungnya masih hidup dan datang ke Jambi minta maaf, katanya dia tidak tahu perbuatan anaknya," jelasnya.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved