CHELSEA Sah Jadi Pemilik Pengusaha Asal Amerika, Tancap Gas Mau Renovasi Stamford Bridge

TRIBUN-MEDAN.com - Chelsea kini telah resmi punya bos baru yang dimiliki pengusaha asal Amerika Serikat, Todd Boehly.

Todd Boehly, secara resmi telah mengakuisisi Chelsea bersama dengan Clearlake Capital Group.

Setelah mengakuisisi The Blues, Boehly langsung tancap gas mau menjanjikan renovasi Stamford Bridge.

Pernyataan tersebut disampaikan secara langsung oleh Chelseamelalui laman resmi klub, Senin (30/5/2022).

Todd Boehly yang merupakan chairman sekaligus CEO Eldridge telah resmi mengakuisisi Chelsea bersama dengan Clearlake Capital Group, L.P.

Nantinya, selaku pemilik saham tertinggi, Boehly dan Clearlake akan berbagi kendali atas manajemen klub.

Baca juga: Indonesia Ditantang Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023, Begini Respon Ketua PSSI

Khusus untuk Boehly, pengusaha asal Amerika Serikat itu akan menjabat sebagai Chairman Chelsea secara langsung.

Usai mengakuisisi Chelsea, Boehly pun dikabarkan menjanjikan beberapa hal kepada The Blues.

Salah satunya adalah merenovasi kandang Chelsea, Stadion Stamford Bridge.

Selain itu, Boehly juga akan mengembangkan akademi dan tim wanita Chelsea yang sudah mulai tampil apik di Womens' Super League.

Boehly mengaku sangat terhormat bisa menjadi pemilik baru Chelsea yang sebelumnya dipegang oleh Roman Abramovich.

Baca juga: LIONEL Messi Jijik Lihat Real Madrid Juara Liga Champions, Tak Mau Akui Tim Terbaik di Eropa

"Kami merasa terhormat menjadi penjaga baru Chelsea Football Club," kata Boehly seperti dikutip dari laman resmi Chelsea.

"Kami semua terlibat 100 persen setiap menit di setiap pertandingan. Visi kami sebagai pemilik jelas: kami ingin membuat para penggemar bangga."

"Seiring dengan komitmen kami untuk mengembangkan skuad muda dan mendapatkan talenta terbaik, rencana tindakan kami adalah berinvestasi di Klub untuk jangka panjang dan membangun sejarah kesuksesan Chelsea yang luar biasa."

"Saya pribadi ingin berterima kasih kepada para menteri dan pejabat di pemerintahan Inggris, dan Premier League, untuk semua usaha mereka dalam mewujudkan ini," tutur Boehly melanjutkan.