PGN

PGN Menjamin Layanan Gas Bumi Medan Terjaga Pasca Insiden

Dari pemantauan awal, kondisi gangguan di dalam gorong-gorong mengakibatkan kadar oksigen semakin menipis.

Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN / HO
Komitmen PGN sebagai Subholding gas dan bagian dari Holding Pertamina adalah terus membantu dan bersama pemerintah untuk memperluas pemanfaatan gas bumi ke berbagai segmen pelanggan, termasuk rumah tangga. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Subholding Gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) segera melakukan penanganan untuk memastikan layanan gas bumi ke seluruh sektor pelanggan baik industri, komersial dan rumah tangga tidak terganggu sehubungan insiden yang terjadi pada Jumat, (27/05), pukul 11.05 WIB.

Insiden terjadi di lokasi bak valve No.140, Jembatan Sei Belumai, Tanjung Morawa, Medan.

Area Head PGN Medan Saeful Hadi menjelaskan bahwa insiden terjadi saat pekerjaan penggantian valve oleh pekerja di dalam bak valve (keran pengontrol aliran gas) yang dilewati jalur pipa gas tekanan menengah yang mengalami gangguan.

Baca juga: Penjualan Gas Triwulan Pertama Naik 104 Persen, PGN Lakukan Pengembangan Jaringan

Berdasarkan laporan dari lapangan, insiden terjadi pada saat pekerja PGN sesuai prosedur melaksanakan perawatan kehandalan jaringan distribusi.

Pelaksana pekerjaan dilakukan oleh team operation and maintenance PGN Area Medan.

Dari pemantauan awal, kondisi gangguan di dalam gorong-gorong mengakibatkan kadar oksigen semakin menipis.

Mengingat urgensi perbaikan, yang bersangkutan berupaya memastikan kondisi, namun sayangnya yang bersangkutan kehilangan kesadaran karena kekurangan oksigen.

Mengetahui insiden tersebut, tim PGN yang lain segera melakukan evakuasi dibantu Petugas Pemadam Kebakaran.

Baca juga: Penjualan Gas Triwulan Pertama Naik 104 Persen, PGN Lakukan Pengembangan Jaringan

“Dalam kondisi lokasi yang berbahaya dan kadar oksigen yang semakin tipis, yang bersangkutan kehilangan kesadaran,” ujar Saeful.

“Kami memohon maaf atas insiden ini dan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya, semoga korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” lanjut Saeful.

Bagi PGN, insiden ini terjadi di lingkungan Subholding Gas setelah melalui 382.829.365 jam kerja aman dan tentu menjadi evaluasi dalam melaksanakan tindakan preventif maupun pengelolaan risiko terkait keselamatan, keamanan, dan kesehatan kerja.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved