Pembunuhan Supir Travel

TERNYATA Marwan Syahputra, Pembunuhan Supir Travel, Ternyata Tak Punya Pekerjaan Tetap

Warga Dusun Parit Rimo, Desa Jati Sari, Kecamatan Padang Tualang ini, biasanya dipanggil tetangga untuk bekerja.

Penulis: Satia | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/SATIA
Marwan Syahputra dan Ariyanti pelaku pembunuhan supir travel, yang telah diamankan oleh Polres Langkat, Jalan Proklamasi, Stabat Senin (23/5/2022). 

TRIBUN MEDAN.COM, STABAT - Marwan Syahputra (26), pelaku pembunuhan supir travel bernama Bakri, ternyata tidak memiliki pekerjaan tetap. 

Dirinya hanya pekerja harian lepas, yang saat ada pekerjaan baru dipanggil untuk bekerja.

Warga Dusun Parit Rimo, Desa Jati Sari, Kecamatan Padang Tualang ini, biasanya dipanggil tetangga untuk bekerja.

"Dia (Marwan) tidak punya kerja mocok-mocok kerjanya," kata Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Loius, kepada Tribun Medan, melalui pesan singkat WhatsApp, Senin (23/5/2022). 

Ia mengatakan, setelah menikahi Ariyanti (26), Marwan dikaruniai seorang anak. 

Baca juga: Kapolres Toba Pimpin Apel dan Sampaikan Hal Ini ke Personelnya

"Baru punya anak satu dia ini," ucapnya. 

Diketahui, Marwan dan keluarganya telah membunuh seorang supir travel, pada tahun 2018 silam. 

Saat itu, mereka memesan mobil rental untuk diantar ke Blangkejeren, Aceh. Saat melintasi Jalan Jamin Ginting, Kabupaten Karo, pelaku melakukan aksi yang sebelumnya sudah direncanakan. 

Marwan dan keluarganya, punya rencana untuk merampok mobil tersebut. Dengan bantuan sang ayah Legimin, Bakri meninggal setelah ditusuk menggunakan pisau. 

Setelah meninggal, mayatnya diletakkan pada bagian belakang mobil dengan dibungkus terpal plastik. Sesampainya di Kecamatan Padang Tualang, para pelaku menggali lubang telah di sebelah rumah.  

Lubang sudah tergali, pelaku meletakkan mayat di dalam dan menuangkan bahan bakar minyak solar, untuk kemudian dibakar.

Selama mobil ditangan Marwan, kata Loius dipakai untuk kendaraan sehari-hari. 

"Belum sempat dijual, dipakai untuk sehari-hari agar punya kendaraan untuk bepergian," jelasnya. 

Kini, Marwan Syahputra dan Ariyanti sudah mendekam di sel tahanan Polres Langkat, guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. 

Ayah Marwan, Legimin masih dalam pencarian aparat kepolisian, lantaran melarikan diri. 

Baca juga: Pengakuan Aspri Hotman Paris Ditanya Pacaran hingga Sering Pelukan Mesra: Banyak Banget yang Bilang

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved