Status Gunung Sinabung

PVMBG Turunkan Status Gunung Sinabung Dari Level III ke Level II, Ini Penjelasannya

Beberapa bulan terakhir, aktivitas vulkanik dari dalam Gunung Sinabung terpantau cenderung normal.

PVMBG Turunkan Status Gunung Sinabung Dari Level III ke Level II, Ini Penjelasannya

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Beberapa bulan terakhir, aktivitas vulkanik dari dalam Gunung Sinabung terpantau cenderung normal.

Bahkan, berdasarkan catatan yang ada sejak bulan Januari lalu, aktivitasnya lebih banyak menurun.

Sehingga, dari pertimbangan yang ada pihak Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), memutuskan untuk menurunkan level Gunung Sinabung.

Dari sebelumnya sejak 20 Mei 2019 lalu Sinabung ditetapkan level III atau siaga, saat ini gunung api tertinggi di Sumatera Utara tersebut sudah ditetapkan menjadi level II atau waspada.

Berdasarkan keterangan dari petugas pengamat Gunung Sinabung Armen Putra, keputusan penurunan status ini secara internal pada Selasa (17/5/2022) kemarin sekira pukul 21.00 WIB.

Namun, pihak PVMBG resmi penurunan status ini dikeluarkan oleh PVMBG sejak Rabu (18/5/2022) kemarin.

"Pada Kamis kemarin status Gunung Api Sinabung sudah diturunkan dari siaga level tiga, menjadi waspada level dua," Ujar Armen, Kamis (19/5/2022).

Ketika ditanya perihal apa saja poin yang menjadi pertimbangan sehingga status Gunung Sinabung diturunkan, Armen menjelaskan di antaranya dari data yang menunjukkan penurunan.

Kemudian, dari segi ancaman jika kembali terjadi erupsi tercatat jika sektoralnya sudah mengecil.

"Aktivitas kegempaan cenderung menurun, dan radius ancamannya juga mengerucut atau mengecil," Katanya.

Dijelaskan Armen, penurunan status ini memang berdasarkan hasil pemantauan dan pengumpulan data yang dilakukan sudah sejak beberapa waktu terakhir.

Namun, meskipun statusnya sudah turun Armen menjelaskan jika aktivitas vulkanik Gunung Sinabung masih terus fluktuatif.

"Aktivitas masih fluktuatif, sehingga kita tetap meminta masyarakat untuk selalu waspada dan tidak memasuki zona merah yang telah ditentukan," Ucapnya.

Dari surat keputusan PVMBG, diketahui jika visual Gunung Sinabung dalam periode 1 Januari hingga 17 Mei 2022, didominasi oleh asap kawah utama berwarna putih.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved