Viral Medsos
Dijenguk Mensos Risma, Perjuangan Ibu Tunggal Besarkan Anak Pengidap Lumpuh Otak Puluhan Tahun
Irene Margareta Kumambow (48), merupakan ibu tunggal yang membesarkan putri semata wayangnya
TRIBUN-MEDAN.COM - Irene Margareta Kumambow (48), merupakan ibu tunggal yang membesarkan putri semata wayangnya bernama Fransisca Junita Priskila hingga kini berusia 23 tahun.
Perjalanan Irene membesarkan sang putri tidak semulus yang dibayangkan. Sebab, anak tunggalnya itu divonis dokter mengidap lumpuh otak sejak usainya 2,5 bulan.
Dijumpai di kediamannya, di Perumahan Duta Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Irene membuka usaha kecil-kecilan untuk menghidupi keluarga.
"Anakku namanya Fransiska, (dipanggil) Siska itu sejak umur 2,5 bulan itu divonis dokter menderita Cerebral Palsy (lumpuh otak)," kata Irene, Kamis (12/5/2022).
Irene menceritakan, perjalanan hidupnya penuh dengan lika-liku. Meskit begitu, kehadiran Siska tak ubahnya lentera yang selalu ia jaga agar tetap menyala.
Irene Margareta Kumambow (kanan) bersama anaknya, Fransisca Junita Priskila alias Siska (kiri), yang mengidap lumpuh otak.
Siska terlahir sebagai bayi mungil yang normal, petaka datang ketika usia 2,5 bulan ia tersendak susu.
Siska langsung tidak sadarkan diri, Irene dan suaminya kala itu langsung membawanya ke IGD untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Dia sempet koma tiga hari di RS (rumah sakit) akibat kesedak susu, menyebabkan oksigen kosong di otak sekian lama, nah itu yang merusak organ-organ otaknya sehingga dia seperti ini," ujar Irene.
Dokter yang menangani Siska pada saat itu mengatakan, bayi mungil tersebut dapat selamat tetapi keluarga harus tabah menerima kenyataan tumbuh kembangnya.
Sejak saat itu, ayah Siska menghilang. Irene menduga, suaminya tidak siap menerima kenyataan memiliki putri dengan kondisi gangguan tumbuh kembang.
Irene akhirnya membesarkan Siska sebagai ibu tunggal, hampir setiap pekan ia kontrol ke rumah sakit membelikan obat serta kebutuhan sang buah hati.
Ibu berusia 48 tahun ini dulu sempat bekerja formal, Siska tinggal bersama kakek neneknya yaitu orangtua Irene.
"Orangtuaku dua-duanya sudah meninggal, jadi sekarang tinggal berdua saja dengan Siska," ujarnya.
Irene kemudian memutuskan untuk berhenti bekerja, dia fokus merawat Siska.
Rumah orangtuanya yang berada di kediamannya saat ini dijual.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Mensos-dan-Fransisca.jpg)