Tips
Bukannya Makin Bersih, Hindari 6 Cara Mencuci Handuk Berikut
Akan tetapi, jika handuk mandi kotor, terasa gatal, dan berbau agak tidak sedap, itu mungkin disebabkan karena rutinitas mencuci.
TRIBUN-MEDAN.COM - Handuk mandi yang lembut dan halus setelah mandi air hangat atau berendam adalah yang terbaik.
Akan tetapi, jika handuk mandi kotor, terasa gatal, dan berbau agak tidak sedap, itu mungkin disebabkan karena rutinitas mencuci.
Dilansir Real Simple, Sabtu (7/5/2022), membersihkan dan mengeringkan handuk secara tidak benar dapat menyebabkan perubahan warna, perubahan tekstur, dan bau.
Berikut adalah enam kesalahan mencuci handuk mandi yang sering terjadi.
1. Memilih deterjen yang salah
Handuk mandi digunakan pada bagian paling intim dari tubuh dan dapat menjebak kotoran dan bakteri tubuh.
Untuk menghilangkan minyak tubuh dan kotoran, Anda memerlukan deterjen tugas berat. Luangkan waktu untuk membaca label untuk memastikan bahwa deterjen memiliki beberapa enzim (protease, amilase, selulase) dalam daftar bahan.
Enzim memecah minyak dan noda sehingga bisa dibuang di air cucian.
2. Menggunakan pelembut kain
Jika handuk tidak bersih selama siklus pencucian, menambahkan pelembut kain ke siklus pembilasan akan menjebak kotoran di dalam serat, meninggalkan handuk kotor.
Wewangian pelembut kain tercium sebentar, namun selain tanah, residunya juga menjebak bakteri penyebab bau yang muncul kembali saat handuk basah.
Terakhir, pelembut kain juga melapisi serat, menyebabkan handuk menjadi kurang menyerap. Alih-alih pelembut kain, gunakan satu cangkir cuka putih suling dalam siklus bilas.
Cuka memotong residu deterjen yang tertinggal di serat, sehingga akan terbilas, meninggalkan serat yang lembut dan menyerap.
3. Mencuci handuk dengan air dingin
Meskipun mencuci dengan air dingin bertanggung jawab secara ekologis, ada baiknya menambahkan air panas untuk mencuci handuk mandi setidaknya setiap bulan, terutama jika Anda menggunakan deterjen yang kurang efektif.
Air panas membantu mengurai sisa-sisa tanah dan detergen sehingga terbilas.
4. Lupa membersihkan mesin cuci
Mesin cuci yang bersih akan menghasilkan pakaian yang lebih bersih. Menambahkan siklus pembersihan mesin cuci bulanan ke rutinitas cucian mengurangi kemungkinan pengendapan kotoran di dalam mesin cuci tersebut.
5. Tidak menyortir cucian
Ketika handuk putih dimasukkan ke dalam mesin cuci dengan jeans biru dan T-shirt merah, kemungkinan besar handuk itu akan menyerap sebagian pewarna yang dilepaskan dalam air cucian dari kain berwarna-warni.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/handuk-tribun-medancom_20150606_123919.jpg)