News Video

Tony Blair Minta Barat Kalahkan Rusia agar Invasi Putin Tak Melebar ke Negara Lain

Tony Blair, mantan Perdana Menteri Inggris meminta Barat agar terus berjuang mengalahkan Rusia.

TRIBUN-MEDAN.COM - Tony Blair, mantan Perdana Menteri Inggris meminta Barat agar terus berjuang mengalahkan Rusia.

Sebab kekalahan Rusia bisa mencegah Presiden Putin melakukan invasi ke negara lain.

Perkataan tersebut disampaikan Tony Blair dalam wawancara bersama New York Times, Selasa (3/5/2022).

Ia menilai peran penting Barat bisa memastikan Presiden Rusia Vladimir Putin tidak bertindak di luar kendali.

Terlebih invasi Rusia ke Ukraina, menurut Tony adalah tindakan agresi tak beralasan dan mengancam Uni Eropa.

"Saya pikir ambisi kami harus mengalahkan agresi Rusia di Ukraina dan mengamankan mundurnya Rusia atas apa yang telah mereka lakukan," kata mantan pemimpin Partai Buruh itu, dikutip dari Daily Mail.

Tony mengaku telah mengatakan kepada Putin bahwa Barat tidak memiliki niat bermusuhan terhadap Rusia saat ia masih menjabat.

Tetapi, menurut dia, Putin pada tahun 2005 telah menjadi 'benar-benar terobsesi' dengan gagasan bahwa Barat menentangnya.

Tony pun membantah terkait kaitan invasi Inggris dan AS ke Irak beberapa waktu silam terhadap invasi Rusia ke Ukraina.

Menurut dia, invasi Inggris dan AS ke Irak sama sekali berbeda dengan invasi yang dilakukan Putin.

"Bahkan jika Anda sepenuhnya menentang apa yang kami lakukan di Irak atau di Afghanistan.. Saddam Hussein memulai dua perang regional, membunuh ribuan orang... rakyatnya pasti ingin menyingkirkannya." kata dia.

Sementara melalui akun Twitter milik Institut Tony Blair, ia menyebut Rusia telah mengalami kerugian besar atas invasinya.

Blair menyebut jika Ukraina terus dipasok dengan peralatan dan senjata yang cukup, mereka dapat merebut kembali wilayahnya.

"Rusia telah mengambil kerugian besar dari invasi ke Ukraina. Jika Ukraina dapat dipasok dengan peralatan yang cukup, itu dapat menguras kapasitas Rusia untuk operasi ofensif & merebut kembali wilayah. Laporan ini menetapkan apa yang harus dilakukan Barat untuk mewujudkannya." cuitnya pada Senin (2/5/2022).

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved