Ditelepon Jokowi, Presiden Ukraina Ucap Terima Kasih Dukungan Persahabatan dari Indonesia

TRIBUN-MEDAN.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kemarin (Rabu, 27 April 2022) menghubungi Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Hal ini terungkap dalam cuitan Jokowi di twitter Presiden Joko Widodo, beberapa jam lalu.

"Kemarin saya berbicara dengan Presiden Zelensky dari Ukraina. Saya kembali menegaskan dukungan Indonesia terhadap segala upaya agar perundingan perdamaian berhasil dan siap memberikan bantuan kemanusiaan," ujar Jokowi.

Baca juga: Rumah Relokasi Selesai 2020, Gubernur Edy Sentil Pemkab Madina tak Kunjung Pindahkan Warga

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga telah mengabarkan bahwa dia telah ditelepon Jokowi, melalui cuitannya di twitter, semalam.

"Telah berbicara dengan Presiden (bendera Indonesia) Jokowi. Terima kasih atas dukungan (bendera Ukraina) kedaulatan dan integritas teritorial, khususnya untuk posisi yang jelas di PBB. Isu ketahanan pangan dibahas. Terima kasih telah mengundang saya ke pertemuan G20," ujar Zelensky.

Berbagai komentar dilontarkan pengguna Twitter kepada Jokowi. Ada yang mendukung dan sebaliknya.

"Way to go Mr President JOKOWI, Proud of you Sir!. and for President of Ukraine, you can STOP this War Sir, just put the People of Ukraine as the reason before making any Decision! God Bless you.. (Mantap Pak Presiden JOKOWI, Bangga Pak! dan untuk Presiden Ukraina, Anda dapat MENGHENTIKAN Perang ini Pak, cukup jadikan Rakyat Ukraina sebagai alasan sebelum membuat Keputusan! Tuhan memberkati Anda..," ujar Mega Tjoeng dengan akun @mega_tjoeng.

Pengguna twitter lainnya mengingkatkan tentang persahabatan Indonesia dengan Rusia yang sudah terjalin.

"Rusia teman baik kita,jgn sia siakan persahabatan yg telah terjalin uraa uraa," Wafi Al shadiq lewat akun @mundhri03180616.

 Sebagai presidensi G20, Indonesia belakangan ini menjadi sorotan di tengah invasi Rusia di Ukraina, yang hingga kini masih berlangsung.

Indonesia memutuskan tetap mengundang Rusia sebagai salah anggota G20 ke forum yang akan digelar November mendatang di Bali.

Keputusan Indonesia itu menuai kritik dari sejumlah negara Barat.

Amerika Serikat bahkan mengancam akan memboikot forum G20 itu.

Baca juga: DIJAWAB Shin Tae-yong Target Emas Timnas U-23 Indonesia di SEA Games Vietnam

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com 

Ditelepon Jokowi, Presiden Ukraina Ucap Terima Kasih Dukungan Persahabatan dari Indonesia