Perang Rusia Ukraina
Pengakuan Anna, Wanita Ukraina Digilir 5 Tentara Rusia, Suaminya Tewas Ditembak di Depan Mata
Terkenal sebagai gudangnya wanita cantik, julukan itu malah menjadi kutukan bagi wanita Ukraina. Banyak di antara mereka yang menjadi korban pemerkos
TRIBUN-MEDAN.com - Ukraina kini menjadi surganya para pelaku pemerkosaan asal Rusia.
Terkenal sebagai gudangnya wanita cantik, julukan itu malah menjadi kutukan bagi wanita Ukraina.
Banyak di antara mereka yang menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan tentara Rusia.
Cerita kekejian pasukan Rusia terungkap jelas ketika mereka meninggalkan ibu kota Kyiv, Ukraina.
Tepatnya di sebuah kecamatan di pinggiran kota, seorang wanita korban pemerkosaan yang sebut saja bernama Anna menceritakan semua yang ia alami.
Dilansir dari BBC, wanita berusia 50 tahun itu mengatakan peristiwa pemerkosaan yang ia alami terjadi pada tanggal 7 Maret.
Saat itu dia berada di rumah bersama suaminya ketika seorang tentara Rusia menerobos masuk.
"Dengan todongan senjata, dia membawa saya ke sebuah rumah di dekatnya.
Dia memerintahkan saya: 'Buka pakaianmu atau aku akan menembakmu.' Dia terus mengancam akan membunuh saya jika saya tidak melakukan apa yang dia katakan. Kemudian dia mulai memperkosa saya," katanya.
Anna mengatakan jika prajurit yang merudapaksanya adalah seorang tentara Rusia, muda dan berbadan kurus.
"Saat dia memperkosa saya, empat tentara lagi masuk. Saya pikir saya sudah selesai. Tapi mereka membawanya (tentara yang memperkosanya) pergi. Saya tidak pernah melihatnya lagi," katanya. Dia yakin dia diselamatkan oleh unit terpisah tentara Rusia.
Anna pulang ke rumah dan menemukan suaminya yang telah tertembak di bagian perut.
"Dia mencoba mengejar saya untuk menyelamatkan saya, tetapi dia terkena peluru," katanya.
Mereka berdua mencari perlindungan di rumah tetangga.
Mereka tidak bisa membawa suaminya ke rumah sakit karena perang masih berkecamuk.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/korban-wanita-ukraina-tribunmedan.jpg)