Kisah Kopassus
Sisa 1 Peluru Bisa Habisi 49 Musuh, Kisah Sniper Legendaris Kopassus, Sosoknya Disegani Dunia
Seorang penembak jitu asal Indonesia yang tergabung dalam pasukan kusus Kopassus menjadi sorotan dunia.
Meski demikian, partner Tatang Koswara saat itu justru seorang perwira, yaitu Letnan Ginting yang berasal dari Kopassus.
Saat akan bertempur dengan Fretilin atau faksi pro kemerdekaan Timor Leste, Tatang Koswara dan Letnan Ginting memilih sebuah pinggir tebing curam sebagai tempat persembunyian.
Tempat persembunyian itu dipilih sendiri oleh Tatang Koswara.
Meskipun awalnya Tatang Koswara meminta usulan dari Letnan Ginting.
Sebab, meskipun sebagai partner, Letnan Ginting tetap saja seorang perwira, dan berpangkat lebih tinggi dari Tatang Koswara yang saat itu berpangkat Sertu, dan berasal dari bintara.
Saat itu, Letnan Ginting menyarankan agar bersembunyi di sebuah tempat yang tinggi.
Namun, usulan itu ditolak Tatang Koswara.
Penilaian Tatang Koswara ternyata tepat.
Sebab, lokasi yang awalnya dipilih Letnan Ginting ternyata diperiksa oleh pasukan Fretilin.
Ketika itu, jarak mereka hanya sekitar 50 meter dari musuh.
Pasukan Fretilin yang melakukan patroli saat itu berjumlah ratusan orang.
Untuk menghambat musuh, Tatang Koswara pun menghubungi Kolonel Edi Sudrajat yang sedang berpatroli agar menyerang pasukan Fretilin.
Begitu perhatian musuh terpecah, Tatang Koswara pun melepaskan sejumlah tembakannya dari tempat tersembunyi.
Semua tembakan Tatang Koswara menghantam kepala musuh pada jarak 300 hingga 600 meter.
Meski demikian, para musuh tersebut sama sekali tidak mengetahui tempat persembunyian Tatang Koswara dan Letnan Ginting.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/kisah-tatang-koswara-sniper-terbaik-dunia1.jpg)