Berita Sergai

UNIK, Warga Berkostum Kuntilanak Banguni Sahur Keliling Kampung di Perbaungan

Warga di Kecamatan Perbaungan punya cara unik saat bangunkan sahur. Mereka ada yang memakai kostum kuntilanak

Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Array A Argus
HO
Mara Kumandra (29) atau yang kerap disapa Amara Enjoi berkostum hantu, membangunkan warga sahur di Desa Kesatuan, Kampung Manggis, Kecamatan Perbaungan, Serdangbedagai (Sergai), Sumatera Utara, Senin (11/4/2022). Area lampiran 

TRIBUN-MEDAN.COM,SERGAI - Beragam cara dilakukan masyarakat untuk membangunkan sahur warga di bulan suci Ramadan tahun 2022 ini. 

Dari mulai menggunakan pengeras suara di masjid, hingga berkeliling kampung sambil berteriak. 

Namun di Desa Kesatuan, Kampung Manggis, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Sergai, warga punya cara unik saat membangunkan sahur.

Mereka ada yang menggunakan kostum kuntilanak.

Seperti yang dilakukan Mara Kumandra (29) atau yang kerap disapa Amara Enjoi. 

Baca juga: Video Viral Wanita Berdandan Kuntilanak Penjual Papeda

Ia bersama remaja sekitar berkeliling membangunkan warga menggunakan kostum hantu.

Sambil berkendara naik becak motor (betor), Amara pun ber make up tebal menjadi kuntilanak.

"Banguni warga dengan menggunakan kostum hantu ini, baru tahun ini dilakukan. Biasanya saya buat video di TikTok, Facebook, dengan berkostum hantu sambil berteriak sahur-sahur gitu. Tapi beberapa hari ini, saya langsung ke lapangan berkostum seperti hantu ini, untuk membangunkan warga untuk sahur," ujar Amara saat dikonfirmasi wartawan Tribun Medan, Senin (11/4/2022). 

Lanjut Amara, sebelumnya ia juga kerap ke masjid tanpa mengenakan kostum hantu untuk membangunkan warga sekitar untuk sahur

"Rencana pagi nanti atau malam ini, saya mau keliling lagi mengenakan kostum tuyul. Tapi lihat cuaca lagi lah, kalau enggak hujan bisa berpenampilan seperti tuyul," ujar Amara.

Baca juga: Polisi Beber Fakta Baru Soal Makhluk Mirip Kuntilanak di Batubara

Ia menjelaskan, kostum yang dia kenakan banyak dari permintaan warga sekitar atau netizen.

Karena dirinya juga sudah menyiapkan kostum berupa, pocong, tuyul, dan mak lampir. 

"Umumnya kan orang bangunkan sahur kebanyakan pakai lagu-lagu atau sebagaimananya. Terus saya lihat, kenapa tidak berkostum hantu sekali-sekali kan unik, yang bisa membuat anak-anak semangat sahurnya. Karena biasanya kalau sudah melewati rumah warga, banyak anak-anak yang keluar untuk melihat hantu naik becak," ujar Amara. 

Sementara itu, saat disinggung soal reaksi warga sekitar terkait aksi membangun sahur mengenakan kostum hantu, Amara menjelaskan sampai saat ini mendapatkan respon yang positif. 

Sedangkan itu, sebelum melakukan aksinya membangunkan warga untuk sahur mengenakan kostum hantu, Amara menghabiskan waktu sekitar 4-5 menit ber make up.

"Kalau cuaca mendukung, saya siap membangunkan warga sahur dengan berkostum hantu ini, sampai akhir puasa nanti. Intinya saya cuma menghibur warga Desa Kesatuaan, Kampung Manggis, Perbaungan, dengan ikhlas," tutup Amara. (cr23/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved