Aksi Demo 11 April

Fakta Terbaru di Balik Sosok Ruslan Buton, Ikut Turun Demo Hari Ini

Ruslan Buton mengatakan itu saat berbincang dengan Refly Harun yang disiarkan secara live melalu kanal YouTube Refly Harun pada Kamis (7/4/2022).

Editor: AbdiTumanggor
Tribunnews.com/ Igman Ibrahim
Ruslan Buton ketika melangkahkan kakinya keluar dari rutan Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (17/12/2020). 

TRIBUN-MEDAN.COM - Profil dan biodata Ruslan Buton yang mengaku siap mengikuti aksi demo pada Senin, 11 April 2022 hari.

Sekadar mengingat kembali, sosok Ruslan Buton pernah viral saat mengirim surat yang isinya meminta Presiden Joko Widodo ( Jokowi) mundur dari jabatannya.

Mantan anggota TNI tersebut kemudian dijemput polisi dan terjerat pidana penyebaran berita bohong.

Kini, Ruslan Buton kembali muncul ke publik.

Sikapnya tak berubah, Ruslan Buton tetap keras, meminta Jokowi mundur dari jabatan presiden.

Bahkan Ruslan Buton mengatakan siap mengikuti aksi demo yang ramai digelar pada Senin 11 April 2022.

“Di republik ini yang menjadi sebuah keprihatinan atau catatan khusus bahwa kita sudah tidak menemukan lagi yang namanya kejujuran, kebenaran, dan keadilan,” kata Ruslan Buton.

Ruslan Buton mengatakan itu saat berbincang dengan Refly Harun yang disiarkan secara live melalu kanal YouTube Refly Harun pada Kamis (7/4/2022).

Mantan anggota TNI Ruslan Buton saat diamankan personel gabungan TNI-POLRI
Mantan anggota TNI Ruslan Buton saat diamankan personel gabungan TNI-POLRI (ISTIMEWA/TAKAWANEWS.COM)

Seperti dilansir dari Tribun Jabar dalam artikel 'Ingat Kapten TNI Ruslan Buton Lantang Minta Jokowi Mundur? Siap Gabung Demo 11 April, Ini Kabarnya!'.

Mendapat pernyataan Ruslan, Refly H arus sampai terkaget-kaget.

“Uh, sampai separah itu ya,” kata Refly Harun.

Menurut Ruslan Buton kejujuran di Indonesia hanya sebatas kesing.

“Iya. Di mana sekarang kita mendapatkan kejujuran? Mari kita mendapatkan kebenaran dan keadilan,” lanjut Ruslan.

"Kejujuran, kebenaran dan keadilan di republik ini hanya sebatas casing".

“Semuanya hanya atas nama casingnya saja jujur, benar dan adil, tetapi pelaksanaannya tidak ada. Ini memprihatinkan,” jelas Ruslan.

Sumber: Surya
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved