Herannya Ponidi Kandang Ayamnya Dipasang CCTV, Ternyata Ada Densus 88 Awasi Teroris: Saya Kaget
Rasa penasarannya baru terjawab sebulan kemudian. Hal itu dialami Ponidi (55), Kadus Krajan, Desa Tabet, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal, Jawa
TRIBUN-MEDAN.com - Seorang kepala dusun (kadus) bernama Ponidi mengaku terkejut didatangi oleh anggota Densus 88.
Ia juga terkejut saat mereka menyebutkan sementara mengawasi seseorang.
Tak sampai di situ, sang kepala dusun juga heran saat melihat CCTV dipasang di kandang ayam miliknya.
Rasa penasarannya baru terjawab sebulan kemudian.
Hal itu dialami Ponidi (55), Kadus Krajan, Desa Tabet, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Ponidi menuturkan, semua itu berawal ketika datang seseorang yang tidak dikenal ke rumahnya bertanya soal pemuda berinisial DK (23) yang merupakan salah satu tetangganya.
"Pertama datang satu orang tanya DK dan rumahnya.
Saat itu saya di sekitar kandang ayam, kebetulan kandang ayam saya di belakang rumah DK," katanya, saat dikonfirmasi, Jumat (25/3/2022).
Setelah pertemuannya itu, kata dia, datang kembali dua personel pada keesokan harinya dengan memasang kamera pengawas ( CCTV).
Kamera tersebut dipasang di satu sudut bangunan kandang ayam milik Ponidi.
Ponidi pun diminta untuk merahasiakan misi pengawasan dan pemantauan itu dari siapapun.
Kadus pun kaget ketika tahu maksud dan tujuan dari personel yang ternyata anggota Densus 88.
Ditambah lagi soal identitas DK yang ternyata dicurigai adalah teroris golongan ISIS.
"Saya sempat tanya, kenapa DK diawasi? Dijawab, masuk dalam daftar jaringan teroris.
Saya juga kaget," ucapnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/ilustrasi-kandang-tribun-medan.jpg)