VIRAL, Mulanya Bercandaan Keluarga, Wanita Ini Akhirnya Benaran Berjodoh sama Sepupu Sendiri

TRIBUN-MEDAN.com - Jodoh merupakan rahasia Tuhan. Manusia tidak tahu dengan siapa mereka berjodoh.

Ada yang berjodoh dengan orang jauh, ada pula yang berjodoh dengan orang dekat.

Misalnya saja sepupu sendiri. Seperti kisah viral wanita asal Kabupaten Pinrang, Provinsi Sulawesi Selatan ini.

Bagaimana tidak, berawal dari candaan keluarga, kini Nurhaliza Suparman benar-benar melangkah ke jenjang yang lebih serius dengan sepupu sendiri.

Kisah viral wanita yang kerap disapa Ichaa ini dibagikannya lewat akun TikTok @andinurhaliza06.

Melansir dari Gridpop.id, video yang diunggah Rabu (16/03/2022) itu telah ditonton lebih dari 5,6 juta kali.

Dan bahkan telah disukai lebih dari 469 ribu pengguna Tiktok dan mendapatkan banyak respon di kolom komentarnya.

Baca juga: Nasib Artis Seksi Rela Jadi Simpanan Pejabat Korup, Kini Telan Karma & Sulit Cari Jodoh Lagi, Stres?

Baca juga: JODOH tak ke Mana, Niat Mau Nolong, Wanita Ini Kini Hidup Bahagia dengan Pria yang Dulu Gelandangan

Banyak yang turut bahagia dan mendoakan niat Ichaa dengan Hizba Mubammad untuk melangkah ke jenjang pernikahan lancar.

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, wanita yang bekerja sebagai Staff Front Office Pelayanan di salah satu instansi di Pinrang itu mengaku sudah melangsungkan pertunangan dengan sepupunya pada 12 Maret 2022.

Menurut Ichaa, kedekatannya dengan Hizba berawal dari perjodohan keluarganya.

“Awalnya orang tua dan keluarga yang jodoh-jodohin, lama-kelamaan ada rencana liburan tapi liburannya khusus untuk sepupu-sepupu saja.”

“Jadilahh kami liburan ke Pulau Dutungan tapi sama sekali saya tidak tahu maksud dan tujuan diajak, kiranya hanya liburan sepupu ternyata ada maksud lain juga,” katanya, Kamis (24/3/2022).

Setelah liburan di Pulau Dutungan, lanjut Ichaa, hubungannya dengan sepupunya semakin dekat.

Hingga akhirnya, mereka memutuskan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih serius.

“Sehabis dari Pulau Dutungan lebih sering chat’an lagi, lama kelamaan diajak jalan terus sampai rela disamperin ke Pinrang hampir tiap minggu.”