Ternak Sapi di Pakpak Bharat

Bupati Franc Tumanggor Tinjau Kondisi Sapi di Kandang Ternak Kelompok Tani di Desa Siempat Rube II

Franc Bernhard Tumanggor mengunjungi kandang ternak sapi milik Kelompok Tani "Suruhen Simpogos" di Desa siempat Rube II

Editor: AbdiTumanggor
HO
Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor mengunjungi kandang ternak sapi milik Kelompok Tani "Suruhen Simpogos" di Desa siempat Rube II, Kecamatan Siempat Rube, Pakpak Bharat, Sumut, Kamis (17/3/2022). 

TRIBUN-MEDAN.COM - Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor mengunjungi kandang ternak sapi milik Kelompok Tani "Suruhen Simpogos" di Desa siempat Rube II, Kecamatan Siempat Rube, Pakpak Bharat, Sumut, Kamis (17/3/2022).

Kompok Tani binaan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pakpak Bharat ini mulai mengembangkan peternakan sapi di lahan mereka sejak beberapa waktu lalu.Franc Bernhard Tumanggor mengunjungi kandang ternak sapi milik Kelompok Tani "Suruhen Simpogos" di Desa siempat Rube II

Dalam kunjungan ini Bupati menanyakan beberapa hal termasuk kondisi hewan ternak, kesehatan dan perkembangannya kepada Ketua dan anggota kelompok tani yang ada di lokasi.

"Sampai saat ini kondisi hewan ternak sangat bagus, mudah-mudahan demikian terus, kami sangat mengapresiasi atas bantuan ini kepada kami di Siempat Rube II ini, memelihara hewan ternak seperti sapi dan kerbau memang cocok di Desa ini di mana pakan ternak dan area penggembalan masih sangat melimpah dan mudah ditemukan," ujar Jakkop Padang, Ketua Kelopmpok Tani Suruhen Simpogos di lokasi.

"Salut buat pak Bupati atas bantuan ini, dan atas kehadirannya di sini tentunya akan membawa semangat baru bagi kami para anggota Kelompok Tani Suruhen Simpogos ini," pungkas Jakkop Padang.

Kelompok Ternak di Kabupaten Pakpak Bharat mendapat bantuan sebanyak 20 ekor sapi potong dari Kementerian Pertanian, Sabtu (11/12/2021).
Kelompok Ternak di Kabupaten Pakpak Bharat mendapat bantuan sebanyak 20 ekor sapi potong dari Kementerian Pertanian, Sabtu (11/12/2021) lalu. (HANDOUT)

Sebanyak 20 ekor sapi bantuan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan berjejer rapi dalam sebuah kandang kokoh dan bersih.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pakpak Bharat, Jabendius Banjarnahor, yang turut mendampingi Bupati Franc Tumanggor, mengatakan bahwa pihaknya akan terus memantau kondisi hewan ternak ini untuk memastikan kesehatan serta membantu mengembangkan peternakan ini.

"Kita akan terus memantau kondisi hewan-hewan ternak ini, teman dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian terus memantau ke sini, memeriksa kesehatan hewan ini, ketersediaan pakan, peningkatan bobot ternak serta pertumbuhan dan kondisi lainnya," jelas Jabendius.

"Nanti kita juga akan bantu lakukan inseminasi buatan (kawin suntik) kalau sudah waktunya. Mungkin dalam waktu dekat ini, hewan-hewan ini akan mendapatkan kondisi kesuburan yang tepat untuk kita lakukan inseminasi buatan," papar Jabendius Banjarnahor di hadapan Bupati.

Bupati Franc Bernhard Tumanggor berpesan agar semua pihak terutama anggota kelompok tani bisa menjaga dan terus memantau kondisi hewan ternak ini.

"Jaga dan rawat dengan baik, ini untuk kita di sini, untuk masyarakt khususnya kelompok tani ini, kami hanya mengupayakan yang terbaik kepada masyarakat, pada hakekatnya masyarakat itu sendirilah yang harus bekerja keras dengan dukungan penuh dari Pemerintah yang tentunya akan tercapai sebuah kondisi sejahtera, akan tercapai kininduma sebagaimana kita cita-citakan bersama," jelas Bupati Franc di lokasi.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved