GADAI Emas Melejit, Omzet Pegadaian Medan Capai Rp 1 Triliun

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Lonjakan harga emas membuat masyarakat Kota Medan menggadaikan emas mereka di Pegadaian.

Sehingga, dalam hal ini tentunya berdampak pada lonjakan gadai emas di Pegadaian Kanwil I Medan.

Dengan tingginya gadai emas ini pun tentunya membuat omzet PT Pegadaian Kanwil I Medan melonjak hampir 10 persen.

Adapun omzet Pegadaian Kanwil I Medan pada Januari lalu mencapai Rp 923 miliar, dan pada Februari lalu mencapai Rp 1 triliun.

Disampaikan oleh Kabag Humas dan Protokoler PT Pegadaian Kanwil I Medan, Gopher Manurung mengatakan kenaikan omzet mulai Februari lalu.

Baca juga: Kapolres Samosir Ajak Semua Elemen Bekerjasama Dalam Pelaksanaan Vaksinasi

Baca juga: WACANA Penundaan Pemilu 2024, Pengamat Politik USU Nilai Tak Konstitusional dan Ganggu Kondusivitas

"Dimana sebelumnya omzet pada Januari Rp 923 miliar dan pada Februari capai Rp 1 triliun, ini mengalami peningkatan 8,9 persen, " tuturnya kepada Tribun Medan, Rabu (16/3/2022).

Ia juga mengatakan, adapun jumlah rekening atau rata-rata transaksi nasabah pada Januari 648.480 transaksi dan pada Februari lalu meningkat menjadi 661.933 transaksi.

Dari omzet itu, 95 persen barang yang digadaikan oleh masyarakat di Pegadaian didominasi oleh emas baik berupa perhiasan ataupun logam mulia.

Ia juga menyampaikan tidak hanya karena harga emas yang melonjak selama beberapa waktu lalu, menjelang Ramadan juga nantinya diprediksi masyarakat rata-rata akan menggadaikan emas dan logam mulia kembali.

Baca juga: ELON MUSK Menantang Vladimir Putin Duel Satu Lawan Satu, Ini Taruhannya

Baca juga: Kapolres Samosir Ajak Semua Elemen Bekerjasama Dalam Pelaksanaan Vaksinasi

(cr9/tribun-medan.com)