China vs Taiwan

TERBUKTI Ancaman Putin Bikin Ciut Nyali AS-Uni Eropa, Kini Presiden China Lakukan Hal Sama ke Taiwan

Presiden China Xi Jinping memperingatkan bahwa setiap negara yang mendukung Taiwan secara militer akan menghadapi konsekuensi terburuk.

Editor: AbdiTumanggor
(Photo by MANDEL NGAN/AFP)
Menurut pejabat AS yang enggan disebut namanya, isu Taiwan menjadi salah satu topik yang alot dibicirakan Biden dan Xi dalam pertemuan virtual hari ini. Selain soal Taiwan, Biden juga menyinggung kekhawatiran AS atas masalah pelanggaran hak asasi manusia yang lebih luas lagi dan penindasan massal terhadap etnis minoritas Muslim Uighur di Xinjiang. 

Presiden China Xi Jinping: Setiap Negara yang Mendukung Taiwan Secara Militer Akan Menghadapi Konsekuensi Terburuk

TRIBUN-MEDAN.COM – Ancaman Presiden Vladimir Putin terhadap AS dan sekutunya sepertinya diadopsi China.

Ya, ancaman Putin memang membuat ciut nyali AS dan sekutunya Barat terkait invasinya ke Ukraina.

Di mana Pesiden Rusia Vladimir Putin sebelumnya memperingatkan akan ada konsekuensi berat bagi negara-negara lain yang ikut campur dalam perang tersebut.

"Setiap upaya untuk campur tangan akan mengarah pada konsekuensi yang belum pernah Anda lihat," kata Putin seperti dilansir Associated Press, Kamis (24/2/2022).

Xi Jinping
Xi Jinping

Kini, China melakukan hal serupa. Presiden China Xi Jinping memperingatkan bahwa setiap negara yang mendukung Taiwan secara militer akan menghadapi konsekuensi terburuk.

Demikian dilansir dari Fox News, Minggu (13/3/2022), setelah Xi Jinping mengadakan pembicaraan diplomatik dengan Australia.

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Nasional China menuduh Menteri Pertahanan Australia Peter Dutton bias ideologis setelah mengatakan bahwa Canberra akan melakukan apa pun yang mereka bisa untuk mencegah China menyerang Taiwan

Beijing selalu menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri dan dapat direngkuh kembali ke China dengan paksa jika dianggap perlu.

Setelah Rusia menginvasi Ukraina, hubungan antara China dan Taiwan ikut disorot internasional.

Taiwan bahkan semakin memperkuat pertahanannya untuk jaga-jaga akan ada serangan dari Beijing. Pihaknya berencana untuk menggandakan kapasitas produksi rudal tahunannya pada tahun 2022 ini.

MILITER AUSTRALIA SIAP SIAGA: Ketegangan antara Australia - Taiwan - Filipina dengan China semakin meningkat belakangan ini. Dengan situasi tersebut, Amerika Serikat (AS) dan Inggris berencana untuk mengirimkan lebih banyak persenjataannya ke Australia.
MILITER AUSTRALIA SIAP SIAGA: Ketegangan antara Australia - Taiwan - Filipina dengan China semakin meningkat belakangan ini. Dengan situasi tersebut, Amerika Serikat (AS) dan Inggris berencana untuk mengirimkan lebih banyak persenjataannya ke Australia.

Fox News melaporkan, China telah mengambil sikap yang lebih agresif terhadap Taiwan akhir-akhir ini.

Beijing juga secara rutin megirim jet tempurnya ke zona pertahanan udara Taiwan sejak tahun lalu.

Bulan lalu, ketika Rusia memulai inavsinya ke Ukraina, sembilan pesawat China memasuki zona pertahanan udara Taiwan, hingga memicu sirene peringatan dari negara pulau itu.

Komandan Komando Indo-Pasifik AS Laksamana John Aquilino mengatakan, pihaknya terus mencermati kekhawatiran yang tumbuh di kawasan tersebut.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved