Nelor.In, Bisnis Telur Gulung Viral di Kota Medan Berawal dari Rindu Jajanan Masa Kecil
Tidak hanya telur gulung biasa, telur gulung ini dimodifikasi dan diberikan inovasi dengan penambahan bermacam topping
Penulis: Angel aginta sembiring | Editor: Salomo Tarigan
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Telur merupakan salah satu bahan makanan yang digemari banyak orang terkhususnya bagi yang menghindari makanan daging.
Selain itu, telur juga mampu memenuhi asupan protein sehingga sering kali menjadi menu andalan.
Oleh karena itu, tak jarang pengolahan telur pun dikreasikan sedemikian rupa sebagai makanan utama maupun camilan.
Nah, kedua mahasiswa tingkat akhir dari Kota Medan ini menghadirkan kreasinya yaitu telur gulung.
Tidak hanya telur gulung biasa, telur gulung ini dimodifikasi dan diberikan inovasi dengan penambahan bermacam topping yang menggugah selera.
Ivander dan Jody selaku owner Nelor.In, menghadirkan makanan berbahan dasar telur dan menjadi makanan viral di Kota Medan.
Tentunya, makanan street food yang berada di Jalan Selamat Ketaren Blok Q No 25 (Komplek MMTC) ini ramai dikunjungi banyak masyarakat Kota Medan.
Keduanya menceritakan perjalanan mulanya membuka usaha Nelor.In kepada Tribun Medan, "Awalnya karena rindu jajanan telur gulung di masa kecil, jadi terpikir untuk membuka usaha di masa pandemi Covid-19 ini".
Melihat peluang telur gulung yang ramai disukai masyarakat, keduanya memberikan inovasi yang berbeda dengan usaha telur gulung lainnya.
Adapun yang membedakan telur gulung dari Nelor.In adalah menghadirkan beragam jenis saus seperti saus kari, blackpaper, keju, mentai dan lainnya.
Begitu pula dengan bahan baku, Ivander dan Jody memilih bahan bakunya dengan menggunakan telur premium.
Dan sausnya pun diracik dengan resep sendiri yang memberikan sensasi yang berbeda.
"Untuk saus belajar secara otodidak, akhirnya dicoba dan dimasak berkali-kali, akhirnya rasanya cocok di lidah dengan formula yang tepat, " ujar Joddy.
Adapun varian yang dihadirkan di Nelor.In terbagi menjadi tiga varian.
Varian pertama, terdiri dari 7 tusuk telur gulung original dengan pemilihan saus sesuka hati, pembeli cukup membayar Rp 11 ribu saja.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ivander-dan-Jody-selaku-owner-NelorIn-saat-hadir-di-Bincang-Bisnis-UMKM.jpg)