Kumpul Doa
Doa Ketika Bertemu Hewan Buas dan Makhluk Menakutkan, Doa Seorang Nabi dalam Al Quran
hattā iżā atau 'alā wādin-namli qālat namlatuy yā ayyuhan-namludkhulụ masākinakum, lā yahṭimannakum
TRIBUN-MEDAN.com - Al Quran merupakan sumber segala petunjuk kehidupan.
Termasuk di dalamnya doa-doa para nabi.
Di antara doa ketika menghadapi makhluk buas, hewan buas, ketika di hutan belantara, hingga doa ketika merasa takut di tempat angker.
Baca juga: Bacalah Surat Ini, Niscaya Akan Mendapat Rezeki Melimpah, Disebut Surat Kekayaan
Baca juga: Baca Ayat Pendek Ini, Siap Siap Dihampiri Rezeki dari Arah Tidak Disangka-sangka
Baca juga: Dulu Sentil Ibunya Tiga Kali Nikah Cerai, Kini Karma Datang ke Artis Ini : Kejadian ke Aku
Doa yang dibaca bisa merujuk dari Al Quran, yakni doa yang dibaca Nabi Sulaiman, Raja Segala Makhluk.
Nabi Sulaiman AS merupakan satu di antara nabi Allah SWT, merupakan nabi ke-18.
Nabi Sulaiman merupakan keturunan Nabi Daud. Dua Nabi yang dianugerahi kerajaan dan hidup sebagai seorang raja.
Nabi Sulaiman dianugerahi beberapa mukjizat oleh Allah SWT, satu di antarabya dapat berbicara dengan semua makhluk, termasuk jin, hewan angin, tumbuhan.
Semua makhluk ditundukkan oleh Allah SWT untuk Nabi Sulaiman. Jin dan hewan buas sekalipun akan mengikuti perintah Nabi Sulaiman.
Baca juga: Lord Adi Buka-bukaan Tarif Endorse Usai Masterchef 8, Olivia Kaget : Ah Bohong!
Baca juga: Anak Baim Wong dan Paula Dilarikan ke Rumah Sakit, Dokter Bahas Sakit Kiano di Bagian Perut
Baca juga: Cantik Paripurna dan Kontroversi, Istri Soekarno Ini Pernah Pose Berani hingga Dipenjara
Ucapan yang keluar dari mulut Nabi Sulaiman merupakan sebuah doa.
Sebagai umat Islam dapat meneladani hal tersebut dengan cara membaca doa Nabi Sulaiman ketika bertemu binatang buas, takut dengan jin, takut disihir, takut di tempat angker.
Berikut ini kumpulan doa Nabi Sulaiman, yang dapat dibaca ketika bertemu hewan buas agar kita menjadi lebih aman dalam mengusirnya.
Nabi Sulaiman mengerti apa yang binatang katakan, begitupun sebaliknya. Keajaiban tersebut sungguh adanya dan ceritanya pun tercantum dalam Alquran.
Baca juga: Dulu Penyanyi Tersohor Era 90an, Kini Artis Keturunan Bangsawan Ini Tak Gengsi jadi Pedagang
Dalam QS. Al-Naml ayat 18-19 diceritakan, Raja semut memerintahkan para semut yang lainnya untuk masuk ke sarang semut agar mereka tak terinjak oleh Nabi Sulaiman dan pasukannya. Nabi sulaiman yang mendengar hal tersebut langsung tersenyum dan tertawa.
Berikut ini bunyi QS. An-Naml ayat 18-19,
QS. An-Naml ayat 18
حَتّٰىٓ اِذَآ اَتَوْا عَلٰى وَادِ النَّمْلِۙ قَالَتْ نَمْلَةٌ يّٰٓاَيُّهَا النَّمْلُ ادْخُلُوْا مَسٰكِنَكُمْۚ لَا يَحْطِمَنَّكُمْ سُلَيْمٰنُ وَجُنُوْدُهٗۙ وَهُمْ لَا يَشْعُرُوْنَ
Latin: hattā iżā atau 'alā wādin-namli qālat namlatuy yā ayyuhan-namludkhulụ masākinakum, lā yahṭimannakum sulaimānu wa junụduhụ wa hum lā yasy'urụn
Artinya: Hingga ketika mereka sampai di lembah semut, berkatalah seekor semut, "Wahai semut-semut! Masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan bala tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari."
QS. An-Naml ayat 19
تَبَسَّمَ ضَاحِكًا مِّنْ قَوْلِهَا وَقَالَ رَبِّ اَوْزِعْنِيْٓ اَنْ اَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِيْٓ اَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلٰى وَالِدَيَّ وَاَنْ اَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضٰىهُ وَاَدْخِلْنِيْ بِرَحْمَتِكَ فِيْ عِبَادِكَ الصّٰلِحِيْنَ
Latin: fa tabassama ḍāḥikam ming qaulihā wa qāla rabbi auzi'nī an asykura ni'matakallatī an'amta 'alayya wa 'alā wālidayya wa an a'mala ṣāliḥan tarḍāhu wa adkhilnī biraḥmatika fī 'ibādikaṣ-ṣāliḥīn
Artinya: Maka dia (Sulaiman) tersenyum lalu tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dan dia berdoa, "Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan agar aku mengerjakan kebajikan yang Engkau ridai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh."
Selain itu, Nabi Sulaiman pun diberi mukjizat dapat berbahasa burung. Hal tresebut tercantum dalam QS. An-Naml ayat 16 seperti berikut ini,
وَوَرِثَ سُلَيْمٰنُ دَاوٗدَ وَقَالَ يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ عُلِّمْنَا مَنْطِقَ الطَّيْرِ وَاُوْتِيْنَا مِنْ كُلِّ شَيْءٍۗ اِنَّ هٰذَا لَهُوَ الْفَضْلُ الْمُبِيْنُ
Latin: wa wariṡa sulaimānu dāwụda wa qāla yā ayyuhan-nāsu 'ullimnā manṭiqaṭ-ṭairi wa ụtīnā ming kulli syaī`, inna hāżā lahuwal-faḍlul-mubīn
Artinya: Dan Sulaiman telah mewarisi Daud, dan dia (Sulaiman) berkata, "Wahai manusia! Kami telah diajari bahasa burung dan kami diberi segala sesuatu. Sungguh, (semua) ini benar-benar karunia yang nyata."
Saat bertemu binatang buas, menghindari sihir, menaklukan jin, dan menundukan makhluk, Nabi Sulaiman membacakan doa berikut ini.
إِنَّهُۥ مِن سُلَيْمَٰنَ وَإِنَّهُۥ بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
أَلَّا تَعْلُوا۟ عَلَىَّ وَأْتُونِى مُسْلِمِينَ
Innahụ min sulaimāna wa innahụ bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Allā ta'lụ 'alayya wa`tụnī muslimīn
Artinya: Sesungguhnya surat itu, dari SuIaiman dan sesungguhnya (isi) nya: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Bahwa janganlah kamu sekalian berlaku sombong terhadapku dan datanglah kepadaku sebagai orang-orang yang berserah diri. (Qs. An Naml: 30-31)
Jadi, ketika bertemu binatang buas, bertemu makhluk jin, dan merasa takut di tempat asing alangkah baiknya doakan terlebih dahulu. Jika sudah didoakan jin dan hewan tersebut bisa saja lebih tenang sehingga kita gampang untuk menanganinya.
Sebaliknya, jika kita langsung mengusirnya, apalagi dalam keadaan takut suka berbuat kasar, maka bisa saja kita diterkam oleh hewan buas tersebut. Bisa saja sifat makhluk itu impulsif atau agresif hingga bisa saja membahayakan kita.
Untuk itu, penting sekali membaca doa ini untuk menjinakkan makhluk dan hewan buas sebelum mengusirnya..
Maka dari itu, selain dapat menjinakkan hewan, doa di atas dapat juga kita gunakan untuk menjinakkan, menghadapi, menundukkan makhluk sejenis bangsa jin.
Alangkah baiknya doa ini dihafalkan. Jadi, saat bertemu jin dan hewan buas atau merasa diganggu kita bisa langsung membaca doa untuk mengusirnya.
(*/Tribun-Medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/ilustrasi-bertemu-hewan-buas.jpg)