Tips Sehat
Ternyata Kita Wajib Makan Timun Setelah Mengonsumsi Sate, Efeknya pada Tubuh Luar Biasa Banget
Nah, untuk yang sudah punya rencana, sebaiknya juga siapkan timun di rumah. Soalnya, timun ternyata wajib dimakan kalau kita makan sate.
TRIBUN-MEDAN.com - Perayaan Hari Raya Idul Adha biasanya ditandai dengan ibadah Qurban atau menyembelih sapi/kambing dan dibagikan kepada warga lainnya.
Salah satu menu wajib yang disuguhkan saat Perayaan Hari Raya Idul Adha adalah sate, jadi anda sudahkah berencana berpesta sate hari ini?
Nah, untuk yang sudah punya rencana, sebaiknya juga siapkan timun di rumah. Soalnya, timun ternyata wajib dimakan kalau kita makan sate.
Hal ini memang belum diketahui banyak orang. Tapi, makan timun sebenarnya bisa bawa perubahan luar biasa bagi tubuh, lo.
Yuk, sama sama kita cari tahu efek makan timun setelah mengonsumsi sate. Sate yang masaknya di atas bara api ini mempunyai risiko kesehatan bagi yang mengonsumsinya.
Ya, karena di bakar di atas bara panas juga api, apalagi jika daging satenya gosong, itu menjadi karsinogenik pada manusia dan bisa menjadi penyebab penyakit kanker.
Tapi jangan khawatir, kalau enak ya makan saja. Tidak perlu memusingkan karsinogenik. Sebab ada solusi mudahnya untuk hal tersebut.
Yaitu makan timun setelah mengonsumsi sate.
Tak hanya mentimun, tomat, bawang, apalagi bawang putih, juga bisa menetralisir racun penyebab kanker yang ada pada sate.
Karenanya mengapa setiap membeli sate, kita pasti akan disuguhi juga mentimun, tomat, dan bawang mentah, baik bawang merah ataupun bawang putih.
Sayuran tersebut bersifat preventif sebagai antikanker.
Orang yang banyak mengonsumsi sayur dan buah biasanya lebih sehat, dengan faktor risiko penyakit degeneratif atau kanker lebih kecil dibandingkan dengan orang yang kurang mengonsumsi sayur dan buah.
Teliti punya teliti, ternyata kandungan antioksidan dalam sayur dan buah itulah yang dapat mencegah terjadinya kanker.
Licopene dalam tomat misalnya, merupakan senyawa antioksidan kuat yang dapat melawan radikal bebas penyebab penyakit degeneratif atau kanker.
Mekanisme proteksi licopene belum jelas, tetapi secara umum dengan menjaga kerusakan oksidatif.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/cara-membuat-sate-ayam-tetap-empuk-walau-sudah-dingin.jpg)