Selain Gerhana Bulan Total, Muncul Fenomena Matahari di Atas Kabah, Cek Kembali Arah Kiblat

Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan penampang Bulan tertutup oleh bayangan Bumi.

Editor: AbdiTumanggor
SPL
Fenomena Gerhana Bulan Total 2021 - 

TRIBUN-MEDAN.COM - Selain Gerhana Bulan Total (GBT) atau Super Blood Moon, pada hari ini juga terjadi fenomena Matahari di atas Kabah.

Matahari di atas Kabah adalah kondisi di mana matahari berada di posisi berkedudukan tepat melintas di lintang Kabah, yakni 21 derajat 25 menit LU dalam gerak semu tahunannya.

Dijelaskan oleh astronom amatir Marufin Sudibyo, pada saat yang sama juga, matahari sedang melintasi garis meridian Kabah di titik koordinat 39 derajat 50 menit BT. 

"Sehingga matahari akan tepat berada di titik zenith Kabah," kata Marufin seperti pemberitaan Kompas.com, (15/7/2020).

Untuk diketahui, dalam tata koordinat langit, dikenal adanya titik zenith atau titik dengan tinggi 90 derajat dari semua arah. 

Apabila bulan dan matahari tepat berada di titik ini, maka sinar yang dipancarkan akan membuat sebuah benda yang berdiri tegak kehilangan bayang-bayangnya. 

Gerak semu tahunan matahari terjadi di antara garis lintang 23,5 LU hingga 23,6 LS. Sementara, Kabah berada pada garis lintang 21 derajat hingga 25 derajat LU. 

Hal ini menjadikan dalam setahun, terbuka dua kemungkinan matahari berkedudukan di atas titik Zenith Kabah, yaitu pada akhir Mei dan pertengahan Juli.

Marufin berkata, jika kita berdiri di Kota Makkah pada saat itu terjadi, maka bayang-bayang benda tegak lurus paras air rata-rata akan menghilang pada jam tersebut. 

Dengan kata lain, bayang-bayang itu akan hilang di permukaan air yang biasanya kelihatan ada bayangan. 

"Sebaliknya, benda yang sama di bagian lain paras Bumi yang tersinari matahari, pada saat yang sama pula, justru akan membentuk bayang-bayang yang tepat berimpit dengan arah kiblat setempat," jelasnya. 

Menurut Marufin, fenomena matahari di atas Kabah juga menjadi momen yang sangat baik untuk menentukan arah kiblat.

Bahkan, secara turun-temurun dijadikan metode paling akurat dan efisien dalam menentukan arah kiblat suatu tempat karena tinggal menyesuaikan dengan bayangan benda.

Seperti diketahui, mengetahui arah kiblat yang tepat sangat penting bagi umat muslim dalam menentukan ke mana arah menghadap saat beribadah.

Arah kiblat yang menjadi acuan umat muslim untuk menghadap saat beribadah adalah arah letak Ka'bah.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved