Viral Medsos
Akhirnya Pria Botak Berbaju Merah Aniaya Perawat Ditangkap, Christina Ramauli Kini Mengaku Trauma
Aksinya menganiaya perawat RS Siloam bernama Christina Ramauli (27), warga Banyuasin, Palembang, bikin heboh media sosial dan viral.
TRIBUN-MEDAN.com - Akhirnya pria berbaju merah penganiaya perawat di Rumah Sakit Siloam ditangkap jajaran Reskrim Polrestabes Palembang.
Aksinya menganiaya perawat RS Siloam bernama Christina Ramauli (27), warga Banyuasin, Palembang, bikin heboh media sosial dan viral.
Diketahui pria berbaju merah penganiaya perawat Christina Ramauli berinisial JT, dan dikabarkan telah diamankan oleh petugas kepolisian.
Baca juga: Ayu Ting Ting Terpesona Ketampanan Putra Sultan Bintaro, Pengin Jodohkan dengan Putrinya Bilqis
Pria berkepala pelontos ini diamankan di kawasan Kabupaten OKI.
Dari video yang beredar nampak, JT yang diduga sedang berada di rumahnya yang belum diketahui lokasi pastinya itu dijemput sejumlah pria yang diduga adalah petugas kepolisian.
Saat dijemput JT nampak tidak memberikan perlawanan.
Di dalam video tersebut, nampak seorang pria yang diduga polisi meminta JT untuk segera mengganti bajunya.
"Gantilah pakaian ya. Nggak apa-apa ya ya,"ujar Pria yang diduga anggota polisi tersebut.
Hingga akhir video, JT akhirnya masuk kedalam rumahnya, dan meminta petugas yang diperkirakan mencapai 10 orang tersebut untuk menunggunya di luar rumah.
Di depan rumah berukuran besar tersebut, tampak sejumlah warga berhamburan keluar.
Baca juga: Susi Pudjiastuti Kecam Video Lucinta Luna Berenang Bersama Lumba-lumba, Sebut Perbuatan Bodoh
Sempat viral di media elektronik massa dan media sosial aksi penganiyaan perawat di RS Siloam diduga oleh orangtua salah satu pasien yang di rawat disana, yakni Christina Ramauli S (27) warga Kelurahan Sukodadi, Kecamatan Talang Kelapa Banyuasin, Kamis (15/41) sekitar pukul 13.40.
Jajaran Satreskrim Polrestabes Palembang dipimpin langsung Kasat Reskrim Kompol Tri Wahyudi bergerak cepat langsung menjemput diduga pelaku penganiayaan JT, Jumat (16/4/2021) sekira pukul 20.00.
Untuk proses penyelidikan pelaku saat ini sedang dimintai keterangannya oleh Satreskrim terkait dugaan penganiayaan yang dilakukannya tersebut.
"Kita masih dalami dan meminta keterangan, motif atau asal mula mengapa sampai terjadi insiden di rumah sakit," ungkap Tri.
Lanjutnya, untuk saat ini terlapor kooperatif dan bersedia memberikan keterangan kepada polisi.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/pria-berinisial-jt-yang-menganiaya-perawat-rs-siloam-diamankan-polisi.jpg)