Seorang Anggota Polisi Digerebek Warga, Tengah Malam Masuk ke Rumah Warga, Ngumpet di Kamar Mandi

TRIBUN-MEDAN.COM - Seorang oknum polisi digerebek warga saat mengunjungi rumah wanita tengah malam.

Penggerebekan itu terjadi di Desa Jetis, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Saat digerebek, oknum polisi tersebut kepergok bersembunyi di kamar mandi.

Baca juga: Ya Ampun Sekdes Lecehkan Anak di Bawah Umur, Berkali-kali Korban Dirayu, Iming-iming Rp 35 Ribu

Baca juga: Pantas Anna Maria Tergila-gila sama Roy Marten, Parasnya Super Ganteng saat SMA: E Buset !

Baca juga: Rina Nose Permak Wajahnya, Buat Pangling saat Pakai Gaun Merah, Disebut Mirip Krisdayanti

Ketua RT setempat Heru Susanto mengatakan, oknum polisi itu awalnya membuat curiga warga karena bertamu tengah malam di rumah wanita di desa tersebut.

Apalagi saat ini suami dari wanita tersebut tidak berada di rumah.

"Suaminya kerja di luar jawa," kata Heru pada TribunSolo.com, Kamis (15/4/2021).

Kemudian, saat warga ronda malam, kebetulan ada yang melihat oknum polisi tersebut datang.

Warga kemudian memantau, memastikan apakah benar oknum polisi tersebut masuk dalam rumah.

"Benar, ada warga yang ronda lihat dia (oknum polisi) masuk dalam rumah wanita itu," katanya.

Heru dan warga lainnya menindaklanjuti laporan tersebut dan mendatangi rumah wanita tersebut.

"Kami menciduk oknum anggota polisi tersebut," ujar Heru.

Dia mengatakan, menemukan oknum tersebut di dalam kamar mandi.

Baca juga: Jurnalis Medan Kritik Bobby Nasution setelah Pria Bersafari Usir Wartawan yang Bertugas

Baca juga: Tio Pakusadewo Bebas Bertepatan dengan Ulang Tahun Putrinya, Peluk Erat Anaknya saat Berjumpa

Baca juga: Wulan Guritno Terima Ucapan Ulangtahun dari Mantan Suaminya: Kamu akan Jadi Ibu untuk Anak-anakku

"Setelah kami menginterogasi dan menelpon dari masing-masing pihak, lalu kejadian ini kami limpahkan ke pihak kepolisian," ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Juwiring, Iptu Sumardi membenarkan ada salah satu anggotanya yang terciduk warga di rumah seorang wanita yang bukan istri sahnya.

"Ya benar, dan saat ini sudah kami limpahkan ke Polres Klaten untuk diperiksa oleh provos," ucap Sumardi, Kamis (15/4/2021).