Teater LKK Unimed Ungkap Makna 'Singkap Rere' Pada Batak Toba

Laporan Wartawan TRIBUN-MEDAN.com, Angel Aginta Sembiring

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Teater Lakon Kesenian Kampus (LKK) Unimed menggelar pementasan teater 'Singkap Rere' di Taman Budaya Sumatera Utara, Sabtu (10/4/2021).

Rita Pasaribu, sutradara teater cerita ini menyampaikan, Singkap Rere atau ganti tikar dalam istilah suku Batak Toba adalah perkawinan seorang wanita yang telah menjanda dengan adik iparnya (adik dari mendiang suaminya).

"Singkap Rere Ini adalah sebuah ganti tikar yaitu perkawinan istri yang sudah menjanda yang ditinggalkan oleh suaminya, 'Dalam istilah Batak Toba' akan ada muncul pikiran anak ini siapa yang urus nantinya yang dipikirkan orang tua dari mendiang sang suami," katanya

Adapun naskah dari cerita Singkap Rere ditulis oleh Rita Pasaribu dan dibantu oleh sang alumni M Raudah Jambak.

Rita mengatakan bahwa setelah menulis naskah tersebut, ia melakukan riset di kampung halamannya secara pribadi. Hal yang baru ia ketahui yaitu ternyata begitu banyak terjadi Singkap Rere di sana.

Ia menjelaskan bagaimana agar sebuah marga dari sang suami tetap sama untuk keturunannya, sehingga hal itu ada di adik atau kakak mendiang suami. Hal itu juga disampaikannya apabila mengenai harta agar tetap diteruskan untuk keluarga yang sama.

Untuk kegiatan diselenggarakan oleh UKM Teater LKK Unimed diperankan oleh delapan orang.

Ide dari penggelaran ini merupakan kegelisahan hati anggota teater LKK Unimed untuk tetap berkarya di tengah masa Pandemi Covid-19.

"Sebelum mengangkat kisah ini, saya berdiskusi dulu dengan alumni saya, sebelumnya saya pernah menulis cerita dan saya ceritakan ceritanya itu lalu ia memberikan saran untuk membuat ganti tikar yang saat ini kami bawa dalam pementasan," ujarnya .

(cr9/Tribun-Medan.com)