Pembunuhan Sadis

4 Fakta Pupung Sadili yang Tewas Dibunuh dan Dibakar Istri Muda, Miliarder hingga Relawan Jokowi

4 Fakta Pupung Sadili yang Tewas Dibunuh dan Dibakar Istri Muda, Miliarder hingga Relawan Jokowi

Facebook/Pupung Sadili
Pupung Sadili saat berpose bersama istrinya Aulia Kusuma alias AK. Istri sewa algojo untuk membunuh suaminya sendiri. (#4 Fakta Pupung Sadili yang Tewas Dibunuh dan Dibakar Istri Muda, Miliarder hingga Relawan Jokowi) 

Keyakinan tidak adanya masalah utang piutang yang menjerat korban juga dibuktikannya lewat tidak ada seorang pun kolektor ataupun pihak tertentu yang berkunjung ke rumah korban.

"Ya Kalau utang piutang kan itu urusan pribadi, tapi selama saya bangun bengkel di tanahnya tiga-empat bulan ini, sama sekali nggak keliatan ada orang dateng, biasa aja. Soalnya kalau begitu (utang piutang) biasanya kan orang dateng, tanya-tanya ke kanan kiri, kalo ini nggak ada," ungkapnya.

Adapun kepolisian menyebut rumah Pupung Sadili di kawasan Lebak bulus itu, berkisar Rp 26 miliar.

Karena itulah, Aulia Kesuma meminta kepada Pupung untuk menjual rumah tersebut guna membayar utang-utangnya yang mencapai Rp 10 miliar.

Namun, akrena ditolak oleh Pupung, Aulia Kesuma nekat menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi suami dan anak tirinya, supaya bisa menguasai aset Pupung dan menjual rumah tersebut.

Pupung Sadili saat berpose bersama istrinya Aulia Kusuma alias AK. Istri sewa algojo untuk membunuh suaminya sendiri
Pupung Sadili saat berpose bersama istrinya Aulia Kusuma alias AK. Istri sewa algojo untuk membunuh suaminya sendiri (Facebook/Pupung Sadili)

2. Belum Bercerai dengan Istri Pertama

Hubungan sebenarnya Aulia Kesuma alias AK dengan Pupung Sadili diungkap polisi.

Ternyata Aulia Kesuma adalah istri muda dari Pupung Sadil. Sementara itu, Pupung belum bercerai dengan istri tuanya.

Polisi mengungkapkan bahwa Aulia Kesuma, istri yang menjadi otak pembunuhan tersebut, ternyata istri muda dari korban.

"Yang membunuhnya adalah istri mudanya," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi di Mapolrestabes Bandung, Kota Bandung, Selasa (27/8/2019).

Sementara itu, Dirreskrimum Polda Jabar Kombes Iksantyo Bagus menambahkan bahwa istri pertama korban sendiri saat ini masih ada.

"Istri pertamanya masih ada, belum cerai," katanya.

Pihaknya pun berencana memanggil istri pertama korban. "Nanti, kita panggil semua, LP-nya di Polres Sukabumi, kita kasihkan ke Sukabumi," tuturnya.

3. Pendiri Komunitas Bumi Datar

Pupung Sadili menjadi pendiri Komunitas Bumi Datar atau flat earth di Indonesia. Ia menjadi founder, sedangkan M Adi Pradana menjadi co-founder.

Sumber: Surya
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved