Hari Raya Idul Fitri

Memalukan, Usai Salat Id, Dua WNI Ini Bukan Bermaaf-maafan, Malah Mau Berkelahi

"Ternyata saya yang datang sendirian, ditantang duel, sementara Leman mengajak dua temannya itu,“ kata Budi.

Editor: Tariden Turnip
tribunnews.com
Ilustrasi perkelahian 

TRIBUN-MEDAN.com - Tidak banyak berbeda dengan perwakilan Indonesia di luar negeri, kediaman pribadi Duta Besar Indonesia untuk Swiss dan Liechtenstein ini, juga menggelar Salat Idhul Fitri, Minggu (25/6/2917). 

Cuaca cukup sejuk, suhu juga tidak sepanas seperri sepekan sebelumnya. Suasana Lebaran, cukup terasa.

Tetamu pria menggunakan baju koko dan berpeci, sementara yang perempuan berkerudung, atau bahkan berjilbab.

Tepat pukul 09.00 waktu setempat, Salat Idul Fitri dimulai. Halaman belakang Wisma Duta, taman rumput  hijau seluas empat kali lapangan bulu tangkis itu pun, disulap menjadi tempat ibadah.

Tak sampai setengah jam Salat Id pun usai. Wajah seumringah dan cerah tampak mendominasi para tetamu. Kecuali satu orang, pria bernama Leman Harahap. Pria beranak tiga ini tampak tidak setenang tetamu lainnya.

Leman kemudian memanggil salah satu kawannya yang diminta menyampaikan pesan kepada seorang tamu.

"Saya ingin bertemu dengannya, empat mata,“ bisik Leman kepada temannya.

Sang teman kemudian menyampaikan pesan itu kepada Budiono, laki laki yang dimaksud Leman.

"Ya, saya diminta datang ke Leman, katanya  mau bicara dengan saya,“ kata Budiiono.

Budiono bersama kawan Leman, kemudian pergi ke sebuah hutan kecil di belakang Wisma Duta.

Dalam perjalanan menuju lokasi muncul Ferry Dalimunthe yang meminta Budiono agar tidak main-main dengan Leman.

Ternyata di hutan kecil itu Leman Harahap sudah menunggu kedatangan Budiono.

"Ternyata saya yang datang sendirian, ditantang duel, sementara Leman mengajak dua temannya itu,“ kata Budi.

Laki laki asal Surabaya ini bersikap tenang. Idul Fitri, kata Budi, bukan untuk saling menumpahkan amarah. "Tapi sebaliknya, untuk saling memaafkan,“ katanya.

Budi tidak ingin menanggapi ajakan duel Leman. Namun Leman terus mendesak untuk berkelahi dengannya. Bahkan Leman sempat menyodorkan kepalanya agar Budiono memukulnya.

Sumber: Juara.net
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved