Gerhana Matahari
GMT, Pemain PSMS: Kami cuma bisa lihat dari TV
"Kami cuma bisa lihat dari TV sajalah. Di Medan kan memang enggak kenak Gerhana Matahari Total jadi dari TV saja. Ya walaupun hanya sikit-sikit saja"
Penulis: Ilham Fazrir Harahap |
Laporan Wartawan Tribun Medan / Ilham Fazrir Harahap
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Antusias menyaksikan fenomena Gerhana Matahari Total tampaknya tak hanya terjadi terhadap masyarakat biasa saja. Para pemain PSMS Medan juga tak mau ketinggalan menyaksikan fenomena tersebut meski hanya dari layar televisi.
Di Mess Kebun Bunga, sebagian penggawa Ayam Kinantan menyempatkan menyaksikan fenomena tersebut. Usai menjalani latihan pagi pukul 06.00 para pemain mendapat waktu istirahat sejenak selama sejam.
Memanfaatkan waktu istirahat selama sejam, mereka pun langsung menghidupkan televisi. Di Medan Gerhana Matahari Total tak terjadi sehingga mereka lebih memilih melihat dari televisi.
Meski tak bisa merasakan Gerhana Matahari Total di Medan, para pemain bersyukur menyaksikan fenomena itu.
"Kami cuma bisa lihat dari TV sajalah. Di Medan kan memang enggak kenak Gerhana Matahari Total jadi dari TV saja. Ya walaupun hanya sikit-sikit saja yang kelihatan mataharinya tertutup," ujar striker PSMS, Dwi Rafi Angga, Rabu (9/3/2016).
Angga mengaku bersyukur bisa menyaksikan fenomena yang hanya terjadi puluhan tahun.
"Subhanallah kalilah bisa liat dari TV mau pun langsung meski di Medan enggak total. Bersyukur masih bisa lihat," katanya.
(cr1/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/pemain-psms-lihat-gerhana-tribun_20160309_092810.jpg)