Penembakan
Penembakan Buat Letda Sujono Geger
Irwansyah Putra warga Jalan Pasar V Gang Tuba Labuhan Deli, tewas di tembak oleh dua orang yang tak di kenal di Jalan Letda Sujono
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Irwansyah Putra warga Jalan Pasar V Gang Tuba Labuhan Deli, tewas di tembak oleh dua orang yang tak di kenal di Jalan Letda Sujono Gang Setapak Medan Tembung, Kamis (3/4) siang.
Informasi yang berhasil di himpun www.tribun-medan.com, sebelum tewas korban berjalan dari arah gang stapak bersama kedua tersangka. Namun, saat sampai mau ke ujung gang tersebut, satu orang tersangka merangkul korban dan langsung menembak korban hingga akhirnya korban tersungkur.
"Tadi mereka jalan dari gang seram yang tembus ke gang stapak, sampai mau ke ujung gang Letda Sujono kami dengar ada suara tembakan dua kali dan kami lihat korban langsung terkapar," sebut salma sekitar.
Saat itu juga, ia langsung masuk kerumahnya, karena ketakutan setelah mendengar suara tembakan. "Langsung berlarian tadi kami yang sedang duduk," terangnya.
Sedangkan Rusli warga Titisewa yang saat itu melintas mengaku menyaksikan peristiwa penembakan tersebut. Saat itu, dirinya melintas di jalan letsu depan gg stapak melihat korban sempat ribut dengan dua orang yang disekitarnya, saat itu juga dirinya mendengar dua kali suara tembakkan tersebut.
Dirinya, mengatakan ciri-ciri kedua korban, memakai topi dan menggunakan kaos dan seorang lagi pakai jaket. "keduanya memakai topi, satu diantaranya memakai baju kaos, dan satu lagi memakai jaket dan membawa tas kecil di pinggangnya, yang menembak kalau nggak salah yang bawa tas, dan langsung lari mereka," terangnya.
Namun dirinya tidak bisa melihat secara jelas, ciri-ciri pelaku penembakan itu. "Kalau bentuk wajahnya kurang jelas karena pakai topi orang itu," ucapnya.
Pantauan www.tribun-medan.com, korban penembakan langsung di bawa ke rumah sakit Martondi, beberapa menit korban langsung dibawa ke rumah sakit Pirngadi Medan. Sesampainya di Pirngadi, nyawa korban tak tertolong.
Menurut seorang petugas kepolisian dari Polsek Percut Sei Tuan Aiptu Joni di IGD RSU Dr Pirngadi Medan, saat kejadian korban bersama temannya sedang berada di Jalan Seram sekitar Jalan Letda Sujono. Di situ korban diduga ditembak orang yang ada di sekitar Jalan Seram.
“Korban sempat lari ke gang setapak yang berdekatan dengan Jalan Seram dan terkapar di situ,” kata Joni.
Sementara itu, orang tua korban H DTM Fadli (60) warga Jalan Trikora Lingkungan 15 Kel T Sari Mandala II yang tiba di IGD rumah sakit kepada Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Maringan Simanjuntak mengatakan, kalau anaknya merupakan anak satu-satunya dan memiliki 5 orang anak.
“Saya tidak tahu kenapa anak saya begini, saya dapat telepon dan mengatakan anak saya ditembak dan saya kemari,” kata Fadli singkat.
Tampak terlihat istri dan anaknya sudah berada di RS Pirngadi. Istri korban, evi (32) yang didampingi oleh anak ke-2, Indah (15) mengungkapkan bahwa aa telah bercerai dengan korban 5 tahun yang lalu dan memiliki 5 orang anak dan korban sudah berumah tangga lagi dan tinggal di Jalan Pasar V Gang Tuman Marelan.
Kapolresta Medan Kombes Monang Situmorang yang juga tampak di kamar jenazah menerangkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pengembangan kasusnya.
“Masih ditangani oleh dokter forensik, ini masih dalam pengembangan semua, nanti kalau sudah ada data lengkap kita beritahu ya,” tutur Kapolresta Medan. (ari/tribun-medan.com)
