Kenaikan Harga BBM

Gerindra: Dipikir DPR Ini Setgab!

Para politisi dari tiga fraksi oposisi, yakni PDI Perjuangan, Partai Gerindra, dan Partai Hanura mengkritik sikap pimpinan DPR

Gerindra: Dipikir DPR Ini Setgab! - suasana_rapat.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI
Suasana rapat paripurna di DPR di Gedung DPR, Jakarta.
TRIBUN-MEDAN.COM, JAKARTA - Para politisi dari tiga fraksi oposisi, yakni PDI Perjuangan, Partai Gerindra, dan Partai Hanura mengkritik sikap pimpinan DPR dan para politikus partai koalisi terkait pembahasan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2011 tentang APBN 2012 dalam rapat paripurna DPR, Jumat (30/3/2012) malam.

Kritik itu dilontarkan lantaran forum lobi antarparpol koalisi belum juga menemukan titik temu hingga pukul 22.00 WIB. Padahal, forum lobi dimulai sejak pukul 16.00 WIB. Parpol koalisi itu terdiri dari Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Persatuan Pembangunan.

"Pimpinan DPR semena-mena, dipikir DPR ini Setgab (Sekretariat Gabungan)," kata Sekretaris Fraksi Partai Gerindra Edhi Prabowo di depan ruang paripurna, Jumat malam.

Forum lobi itu digelar setelah seluruh fraksi menyampaikan pandangannya menyangkut rencana amandemen Pasal 7 ayat 6 UU APBN 2012 . Pasal itu mengatur agar harga eceran bahan bakar minyak bersubsidi tidak naik.

Fraksi parpol oposisi memilih tidak ikut forum lobi karena tidak ada kepentingan dalam pembahasannya. Forum lobi itu membahas soal penambahan ayat 6a pada Pasal 7. Ayat itu memberi ruang bagi pemerintah untuk menaikkan harga BBM. Fraksi parpol oposisi bersikukuh mempertahankan Pasal 7 ayat 6 tanpa ada tambahan ayat atau dengan kata lain, pemerintah tak bisa menaikkan harga BBM.

"Saya berharap Marzuki (Alie, Ketua DPR) segera memulai sidang karena hari ini hari terakhir untuk memutuskan sikap. Saya melihat suatu pelecehan pada Dewan tanpa ada batas waktu dan materi yang jelas," kata Aria Bima, politikus PDI-P.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved