Terbuka Pasar Dinar di Medan

TRIBUN-MEDAN.com - PERKEMBANGAN dinar dan dirham di Jawa sangat pesat. Banyak hal yang bisa dipelajari dari komunitas pemakai uang emas dan perak ini. Tak menutup kemungkinan, kegiatan memakai koin emas dan perak bisa diterapkan di Medan.

Pada Sabtu (3/12) sejak pagi hingga siang berlangsung Festival Hari Pasaran (FHP) di Kampung Jawara Tanah Baru, Depok.  Festival ini mirip pasar dadakan yang mempertemukan pembeli dan penjual. Alat pembayaran yang dipakai adalah kepingan koin emas (dinar) dan koin perak (dirham).

Pasar dadakan ini diadakan rutin tiap bulan secara berpindah-pindah. Dari satu kampung ke kampung lain. Dengan demikian pengetahuan dan pengamalan bermuamalat dengan dinar dan dirham di wilayah ini semakin luas dan kokoh.

Sebelumnya, FHP di Tanah Baru ini telah dilaksanakan beberapa kali, seperti di samping kantor Wakala Induk Nusantara (WIN)  dan halaman Masjid Ar Rahman, Jl Karya Bhakti, Depok tak jauh dari kantor WIN. Beberapa ratus zakat dirham juga sudah dibagikan, kepada ratusan mustahik.

Bertransaksi dalam dinar dan dirham di luar arena FHP sudah mulai menjadi kebiasaan harian di sini, karena banyak anggota Jawara di Tanah Baru. (*) Selengkapnya baca edisi cetak halaman 1 hari ini