Citizen Reporter

Tiket Museum Camp Nou Rp 265 Ribu

PERTENGAHAN Oktober lalu, kantor tempat saya bekerja menugaskan saya ke beberapa negara Eropa, termasuk Spanyol.

Laporan Reporter Tribun Medan

TRIBUN-MEDAN.com - PERTENGAHAN Oktober lalu, kantor tempat saya bekerja  menugaskan saya ke beberapa negara Eropa, termasuk Spanyol. Saya berkeliling ke beberapa negara bagian di Negeri Matador ini, termasuk Barcelona.

Perasaan saya semakin senang karena saya juga berkesempatan menonton pertandingan penyisihan grup Liga Champions antara Barcelona melawan FC Victoria Plazen, 19 Oktober 2011 di Stadion Camp Nou.

Dua hari sebelum pertandingan atau tepatnya, 17 Oktober 2011, saya terlebih dahulu berkunjung ke Museum Camp Nou. Selain stadion, museum adalah tempat menarik yang dihadirkan Barcelona bagi fans dan pengunjung setia klub yang kini Lionel Messi ini.

Museum dan stadion Camp Nou berdampingan. Pengunjung yang ingin datang ke Camp Nou, bisa memilih angkutan begitu tiba di Bandara El Prat, Barcelona. Angkutan pertama adalah metro (subway). Harga tiketnya hanya 1,5 euro untuk dari bandara menuju Camp Nou atau sama dengan satu stasiun dengan waktu tempuh tak sampai 15 menit. Stasiun yang akan kita tuju di Camp Nou, Barcelona adalah Stasiun Palau Reial.

Bila diartikan secara harafiah, Camp Nou berarti lapangan baru. Stadion ini selesai dibangun dan dibuka kepada publik pada 24 September 1957, dengan kapasitas 93.053 tempat duduk dan penonton yang berdiri. Pada 1982, Camp Nou direnovasi karena akan dilangsungkannya World Championship. Kapasitas penonton pun naik menjadi 115.000 kursi. Pada 13 Juni 1982 menjadi momen bersejarah bagi Camp Nou karena menjadi hari pelaksanaan pembukaan World Championship yang dilanjutkan dengan pertandingan antara Argentina melawan Belgia dengan hasil 0-1 untuk Belgia. Pada 2007, merupakan tahun emas bagi Camp Nou, karena genap berumur 50 tahun.  Kini Camp Nou berkapasitas 118.000 kursi.

Khusus untuk museum, nama resminya adalah Museum Josep Lluis Nunez. Museum ini resmi dibuka pada 1984. Museum ini diperbesar sebanyak tiga kali, yaitu pada tahun 1987, 1994 dan 1998. Pada saat ini museum tersebut seluas 3.500 meter persegi.

Saat saya datang ke museum 17 Oktober 2011, harga tiket masuk sebesar 22 euro atau Rp 265 ribu. Harga tiket tersebut  berlaku bagi orang dewasa dan senior (orang yang berumur 65+). Untuk anak berumur 6-13 tahun dan siswa pelajar sebesar 16,50 euro atau Rp 199 ribu. Sedangkan tiket untuk balita gratis. Museum ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 WIB hingga 18.30 WIB, dan pada Minggu dan hari libur dari pukul 10.00 WIB hingga 14.30 WIB. Apabila ada pertandingan sepak bola yang akan berlangsung, maka museum ditutup tiga jam sebelum pertandingan dimulai.

Di atas pintu masuk museum ini terdapat tulisan CAMPNOU Experience. Tempat penjualan tiket museum terletak di pintu masuk museum. Sementara tempat penjualan tiket pertandingan sepak bola, terdapat pada sisi kanan pintu masuk utama area stadion. Menurut saya ada baiknya membeli tiket di stadion daripada di tempat lain, karena harganya lebih murah. Setelah saya bandingkan dengan penjual tiket resmi yang terdapat di La Rambla, Barcelona. La Rambla adalah hotel di Barcelona yang sering digunakan pengunjung untuk menginap.

Saat menaiki tangga menuju museum, terdapat jembatan penghubung antara pintu masuk dengan bangunan stadion, jembatan penghubung ini disebut dengan nama Camp Nou Experience welcome area.  Di tempat ini terdapat display para pemain bintang sepak bola dalam bentuk papan reklame.  Secara umum,  museum ini terdiri dari 3 bagian, yaitu  historis atau sejarah mengenai  club FC Barcelona beserta piala yang mereka peroleh, galeri dengan koleksi foto dan pakaian pemain sepakbola dan bagian ketiga adalah ruang pameran dalam jangka waktu singkat.

Pada bagian pertama yakni bagian historis yang memuat sejarah  pemain sepak bola seperti Maradona dengan gol yang pernah dia buat dalam pertandingan Piala Dunia, sejarah para pelatih seperti Loui van Gaal dan Koeman. Semua ini disajikan dalam layar multimedia touch screen yang terdapat di dinding museum.  Sementara piala-piala yang terpajang  di museum ini bukan hanya piala sepakbola, tetapi juga piala-piala dari olahraga lainnya, seperti piala hoki, basket dan futsal. Maklum, Barcelona tidak hanya memiliki klub sepakbola, tetapi juga klub-klub olahraga lain seperti basket, futsal dan hoki.

Terdapat juga satu ruangan khusus yang sangat luas, yang memuat layar lebar dengan live lagu kebangsaan dan lagu club FC Barcelona. Ada juga yang berbentuk meja persegi panjang yang difasilitasi dengan multimedia touch sreen yang membuat pengunjung bisa menikmati gol-gol terindah yang terdapat dalam suatu pertandingan sepak bola, seperti gol yang dicetak oleh Christiano Ronaldo, Ronaldinho, Beckham, Messi dan para pemain profesional lain. Meja ini, menurut pandangan saya yang pada waktu itu sangat diminati oleh para pengunjung, mulai dari anak- anak hingga dewasa. Mereka sangat asyik menyentuh layar multimedianya sambil menimati pertandingan yang ada di dalamnya.

Sementara pada tempat lain dimana terdapat display dari piala bola emas, sepatu sepakbola emas dan juga sepatu dan baju yang dipakai oleh pemain tertentu yang memiliki nama terkenal. Satu di antaranya yang menarik perhatian para pengunjung adalah baju kaos No 10 dengan nama punggung Messi. Para penggemarnya, terutama anak-anak kecil sibuk dengan ponsel mereka untuk mengabadikan kaos Messi yang di-display di museum ini. Saya juga tidak ketinggalan dalam mengabadikan kaos Messi di ponsel saya.(bersambung)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved