Sumut Terkini
Nekat Undang Dirinya, Rocky Gerung Sebut JR Saragih Bakal Sulit Jadi Menteri
Kepada masyarakat dan Anggota Organisasi SBI yang hadir, Rocky Gerung memberikan materi kebangsaan.
Penulis: Alija Magribi | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR- Rocky Gerung menyebut JR Saragih bakalan kesulitan menjadi menteri lantaran mengundang dirinya hadir dalam launching organisasi Semangat Baru Indonesia (SBI) di Hotel Khas Parapat, Minggu (19/10/2025) siang.
Rocky menyebut JR Saragih sangat nekat mengundang dirinya datang ke Simalungun.
Kepada masyarakat dan Anggota Organisasi SBI yang hadir, Rocky Gerung memberikan materi kebangsaan.
Banyak hal yang ia sampaikan mulai dari peran tokoh-tokoh Sumut di masa lalu; Isu nasional; perkembangan demokrasi; sampai peran anak muda untuk meningkatkan cakrawala berpikir.
“Dia (JR Saragih) sebut-sebut nama saya, bisa gagal dia jadi menteri. Karena cuma sebut dua kali. Kalau tiga kali pasti jadi menteri,” ucap Rocky Gerung yang disambut gelak tawa para audiens.
Rocky Gerung menyebut bahwa prinsip bernegara saat ini membutuhkan organisasi yang bisa membentuk kecerdasan.
Tanpa harus berbentuk partai. Sebab kepercayaan terhadap partai di tanah air belakangan hari terus memudar.
“Ada perpindahan kualitas demokrasi di seluruh dunia belakangan ini. Yaitu isu itu diolah dalam wilayah publik, bukan lagi di wilayah formal seperti parlemen dan Mahkamah Konstitusi. Karena nggak ada yang percaya dengan parlemen akhir-akhir ini. Karena etis dan etos di dalamnya tidak dihasilkan dalam pertengkaran pikiran,” kata Rocky Gerung.
Rocky Gerung pun mencontoh apa yang terjadi di Nepal, yang mana netizen dan generasi muda di sana mengambil alih pemerintahan dengan caranya sendiri.
Dalam kesempatan ini, JR Saragih menyebut bahwa Slogan Semangat Baru ia pakai pada tahun 2010 dalam pencalonannya sebagai Bupati Simalungun. Seiring berjalannya waktu, ia memenangkan Pilkada dalam dua periode.
Oleh JR Saragih pun memaknai kalimat ini dimaknai sebagai sikap untuk generasi muda agar tampil lebih optimis untuk Simalungun dan Indonesia.
“Tanpa mereka sesungguhnya saya tidak akan menjadi bupati saat itu,” kenang JR Saragih yang ingin menghidupkan nilai-nilai tersebut sebagai organisasi Semangat Baru Indonesia.
Saat ini, Organisasi Semangat Baru Indonesia pun telah memiliki anggota di beberapa daerah di luar Sumatera Utara. Mereka tersebar mulai dari Jawa dan Kalimantan.
Hal ini pun membuat JR Saragih pun mengapresiasi adanya kesamaan spirit antara dirinya dan teman-teman di daerah lain.
(alj/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Tingkatkan Kualitas dan Pembinaan Atlet, Pemkab Langkat Bantu Peralatan Latihan Kepada 10 Cabor |
|
|---|
| Cuaca Ekstrem Diprediksi Landa Sumut Selama 4 Hari ke Depan, BKMG: Hindari Kawasan Wisata Pantai |
|
|---|
| Menteri Agama Nasaruddin Umar hingga Gubernur Sumut Hadiri Zikir Akbar Nasional PPITTNI |
|
|---|
| Sempat Ngaku tak Terima Bansos, Warga Siantar yang Ditemui Dinsos Akhirnya Klarifikasi |
|
|---|
| Dalam Sehari, Tim Polres Tanah Karo Sikat 5 Pengedar Sabu Dari Beberapa Lokasi di Berastagi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/DIALOG-KEBANGSAAN-JR-Saragih-Kiri-menyerahkan.jpg)