Berita Viral
Tembok Polsek Dukuh Pakis Roboh, Jukir Tewas Tertimpa Reruntuhan
Tembok bagian belakang Polsek Dukuh Pakis, Surabaya, Jawa Timur (Jatim), roboh dan merenggut korban jiwa pada Rabu (29/10/2025).
TRIBUN-MEDAN.com - Tembok bagian belakang Polsek Dukuh Pakis, Surabaya, Jawa Timur (Jatim), roboh dan merenggut korban jiwa pada Rabu (29/10/2025) sekitar pukul 11.00 WIB.
Korban meninggal adalah Dofir (43) seorang juru parkir. Ia tewas setelah tertimpa runtuhan dinding yang roboh.
Dikutip dari Tribunjatim, reruntuhan dinding bangunan yang tersusun dari bahan batu bata warna merah tersebut ambruk dari ketinggian sekitar lima meter lalu menimpa anggota tubuh bagian dada hingga kaki korban.
Akibatnya, korban terkapar tak sadarkan diri di lokasi kejadian.
Beberapa orang warga pedagang di sentra kuliner dekat lokasi, dan petugas Polisi yang sedang makan siang, berusaha menolong korban.
Korban sempat dievakuasi menggunakan mobil Polisi jenis SUV yang terparkir di dekat lokasi, untuk dibawa ke Puskesmas Dukuh Pakis.
Nahas, nyawa korban tetap tak tertolong.
Salah satu saksi Ulum (40) menceritakan korban saat itu sedang beristirahat di bawah Pohon Waru yang berada di belakang dinding Mapolsek Dukuh Pakis sisi utara.
Di bawah pohon tersebut, korban sejak lama sudah membuat semacam gubuk tenda kecil yang terdapat sebuah bangku panjang berbahan besi.
Gubuk tersebut memang kerap difungsikan oleh korban sebagai tempat beristirahat di sela-sela menjaga parkir kendaraan pengunjung pusat kuliner di baju jalan tersebut.
Letak gubuk tersebut berada tepat di sisi timur Pohon Waru yang batangnya berdiameter sekitar hampir satu meter tersebut.
Sedangkan jarak antara dinding markas dengan gubuk tempat korban biasa beristirahat diperkirakan sekitar dua meter.
"Dia lagi tidur-tiduran karena katanya lagi sakit gigi. Nah dia tiduran. Ya wis seperti itu tadi," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com disela aktivitasnya berjualan sate di dekat lokasi.
Sekitar pukul 11.00 WIB, tiba-tiba berembus angin kencang, lalu dahan-dahan bagian ujung pohon mengenai bagian ujung permukaan dinding pagar mapolsek.
Akibatnya, dinding bagian ujung tersebut ambruk dan bongkahannya berjatuhan ke sisi utara hingga mengenai korban yang sedang beristirahat di bawah pohon.
"Kedua tangannya sudah begini (melindungi bagian kepala). Tapi bongkahannya ada yang ambruk ke bagian bawah. Terkena badannya," ujarnya. (*/tribunmedan.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| SOSOK Ayah Tiri Alvaro, Sempat Pura-pura Ikut Mencari Kini Ditangkap Sebagai Pembunuh, Kakek: Kedok |
|
|---|
| Nasib Pilu Siswa SD Alami Kekerasan di Sekolah Akhirnya Meninggal di RS,MAR Ditendang Sering Dibully |
|
|---|
| Polemik Gapura Gedung Sate Rp 3,9 Miliar, Pelestarian Situs Budaya Justru Cuma Rp 156 Juta |
|
|---|
| Sosok Peter Berkowitz yang Membuat Gus Yahya Nyaris Dicopot, Aksi Teriakan Zionis di UI Jadi Pemicu |
|
|---|
| Pesan Terakhir Siswa SD Korban Bully Sebelum Meninggal, Ucap Kata Haru Tanda Perpisahan pada Ibunya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/tembok-Polsek-Dukuh-Pakis-roboh-dan-tewaskan-jukir.jpg)