Berita Viral
Lepas Tembakan Peringatan 2 Kali untuk Cegah Tawuran, Polisi di Bogor Malah Dibacok
Bripda Fazril yang sudah melepaskan tembakan ke udara dua kali untuk mencegah aksi tawuran itu, malah dibacok di bagian lengan.
TRIBUN-MEDAN.com - Tawuran berujung pembacokan terhadap polisi, Bripda Muhammad Fazril Anugrah, terjadi di Kota Bogor.
Bripda Fazril yang sudah melepaskan tembakan ke udara dua kali untuk mencegah aksi tawuran itu, malah dibacok di bagian lengan sehingga harus perawatan medis.
Tak sampai 24 jam, dua pelaku yang terlibat pembacokan berhasil diamankan kepolisian pada Minggu (5/10/2025).
Identitas kedua pelaku yang diamankan adalah MA (22) dan MR (16).
Kapolsek Bogor Utara, AKP Enjo Sutarjo mengatakan, kedua pelaku ditangkap di lokasi yang berbeda.
"Saat itu sedang ada patroli gabungan Raimas-Brimob tiba di lokasi, diamankanlah satu orang MA, kemudian kita lakukan penyelidikan pukul 08.00 diamankanlah anak berhadapan dengan hukum atas nama MR (16) di daerah Tegallega," ujarnya, Minggu (5/10/2025).
Kendati demikian, pelaku utama yang melakukan pembacokan terhadap anggota Polri tersebut masih berkeliaran.
AKP Enjo mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku utama tersebut.
"Yang melakukannya sudah dewasa, belum diamankan karena di rumahnya kosong, saat ini anggota juga masih di jalan," katanya.
Baca juga: PENYEBAB Debt Collector yang Tantang Polisi Jadi Tersangka, Awalnya Keras Berujung Ditahan
Insiden pembacokan itu terjadi saat seorang personel Polri hendak pulang ke rumahnya pada Minggu (5/10/2025) sekitar pukul 03.00 WIB.
Saat kejadian tersebut korban mengenakan pakaian preman.
Ketika di perjalanan bertemu dengan sekelompok orang menggunakan sepeda motor yang akan melakukan tawuran.
Korban pun berinisiatif untuk menegurnya dengan maksud mencegah adanya aksi tawuran.
Namun, teguran itu berujung penyerangan terhadap korban. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka pada bagian lengan kanannya karena terkena sabetan senjata tajam pelaku.
Cerita Bripda Fazril
Dilansir Tribunbogor.com, Bripda Fazril mengalami luka di bagian lengan kanan sampai mendapat 50 jahitan.
“Mau pulang saya berpapasan dengan pelaku. Pelaku ingin bertawuran dengan warga sekitar. Saya sebagai anggota kepolisian, berinisiatif membubarkan para pelaku ini,” kata Bripda Fazril di Kantor Polsek Bogor Utara, Senin (6/10/2025).
Namun, para pelaku tidak mau membubarkan diri. Ia pun sempat menembakkan pistolnya ke udara.
“Dengan SOP, saya melakukan tindakan tembakan peringatan ke atas sebanyak dua kali,” ujarnya.
Saat itulah, pelaku langsung membacok korban. Bripda Fazril pun harus dirawat medis dan mendapat 50 jahitan.
Kapolsek Bogor Utara AKP Enjo Sutarjo mengatakan, anggota polisi yang menjadi korban ini anggota dari Megamendung.
“Korban adalah anggota Pusdik Reskrim Megamendung,” kata AKP Enjo Sutarjo. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
polisi dibacok di Bogor
pelaku tawuran bacok polisi
Bripda Fazril dibacok
AKP Enjo Sutarjo
Kapolsek Bogor Utara
| Percakapan Terakhir AKBP Basuki Didalami Polisi, Banyak Obat-obatan di Kamar Kos Dosen Untag |
|
|---|
| DIDUGA Pelakor, Inara Rusli Disebut Berdalih Tak Tahu Insan Sudah Punya Istri, Kini Bakal Dilaporkan |
|
|---|
| AKHIRNYA Istri Sah AKBP Basuki Muncul, Kini Diperiksa Soal Dosen Untag Tewas Tanpa Busana di Hotel |
|
|---|
| ALASAN Ning Robwah Anak Kyai Nikah Berambut Merah hingga Diduga Tolak Perjodohan, MUA: Wedding Dream |
|
|---|
| FAKTA BARU Kematian Dosen Untag Kekasih Gelap AKBP Basuki, Polisi Temukan Obat-obatan di Kamar |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/polisi-dibacok-di-Bogor.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.