Sakit Hati setelah Tahu Perselingkuhan Istrinya, Pria ini Nekat Rekam Dirinya saat Minum Racun

TRIBUN-MEDAN.com - Viral seorang pria berusia 35 tahun merekam video dirinya saat menenggak racun.

Dalam video rekaman tersebut, pria itu menuduh istrinya selingkuh dengan laki-laki lain.

Ia mengaku tidak ingin mati, tetapi sudah tidak sanggup menanggung rasa sakit hati akibat pengkhianatan sang istri.

Beruntung, salah satu keluarga menyaksikan aksi pria tersebut dan segera membawanya ke rumah sakit.

Dilansir dari India Today, Senin (3/11/2025) kejadian ini diketahui terjadi di Uttar Pradesh, India.

Pria yang diidentifikasi bernama Dalchand diketahui telah menikah dengan Janki sejak tahun 2015.

Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai dua orang anak.

Satu berusia delapan tahun dan anak kedua berusia tujuh tahun.

Dalchand tercatat bekerja sebagai pegawai swasta.

Kehidupan keduanya terbilang harmonis, namun belakangan ini hubungan rumah tangga mereka dikabarkan memburuk.

Dalchand disebut kerap terlihat murung dan jarang berkomunikasi dengan keluarga besarnya.

Menurut salah satu laporan kerabat, Dalchand sangat terpukul setelah mengetahui perselingkuhan istrinya.

Sang istri, Janki diduga memiliki hubungan gelap dengan pemilik rumah tempat mereka tinggal.

Tak kuat lagi menanggung rasa sakit hati akibat pengkhianatan Janki, Dalchand nekat menenggak racun.

Ia pun merekam aksinya tersebut, agar sang istri merasa bersalah dengan pengkhianatannya.

Dalam videonya, Dalchand tampak menahan tangis sambil berbicara langsung kepada istrinya.

Ucapannya menjadi semacam surat cinta terakhir yang sarat dengan kekecewaan dan rasa putus asa.

“Janki, lihat baik-baik, ini aku. Aku sudah mencoba mati selama tiga hari, tapi kematian tak kunjung datang."

"Aku tak ingin mati. Kalau saja kau bicara sekali saja padaku, aku tak akan melakukan ini."

"Jangan khianati siapa pun seperti kau mengkhianatiku,” ucap Dalchand dengan air mata menetes di pipinya.

Beruntung salah satu keluarga menyaksikan rekaman video Dalchand.

Mereka segera membawa pria tersebut ke rumah sakit agar nyawanya tertolong.

Keluarganya menuduh pihak keluarga istrinya terlibat dalam peristiwa tersebut.

Mereka mengklaim bahwa Dalchand sempat diserang dan diracuni beberapa hari sebelum insiden itu.

“Dia sempat diberi minuman keras dan sesuatu yang dicampur dalam makanannya."

"Kami curiga dia diracuni atau dipaksa melakukan sesuatu," ujar salah satu kerabat korban.

Namun, pihak keluarga Janki membantah keras tuduhan itu.

Pihak keluarga Janki menyebut Dalchand adalah pecandu alkohol yang sering melakukan kekerasan terhadap istrinya.

“Dia sering mabuk dan memukul adik saya. Tanggal 29 Oktober, dia sempat pulang, memberi uang kepada putrinya, lalu pergi lagi."

"Dua hari kemudian, dia ditemukan tergeletak di luar rumah."

"Saat polisi datang, dia bahkan menyerahkan kaleng pestisida dan mengaku sudah menelan racun,” ujar kerabat istri korban.

Pihak kepolisian membenarkan insiden tersebut.

Ia mengatakan bahwa penyelidikan akan dilakukan, namun masih menunggu laporan resmi dari keluarga.

"Hingga saat ini, belum ada laporan resmi atau video yang diserahkan kepada kami secara formal,” ujar polisi.

Pihak kepolisian juga berencana memanggil kedua keluarga untuk mengumpulkan keterangan tambahan.

(cr19/tribun-medan.com)