Imigrasi Medan Kembali Pertahankan Zona Integritas di 2025 : Komitmen Pertahankan Predikat WBBM

Imigrasi Medan Kembali Pertahankan Zona Integritas di 2025 : Komitmen Pertahankan Predikat WBBM

Editor: Aisyah Sumardi
TRIBUNMEDAN/HO
Imigrasi Medan Kembali Pertahankan Zona Integritas di 2025 : Komitmen Pertahankan Predikat WBBM 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - 23 Oktober 2025 — Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan jalani kegiatan Desk Evaluasioleh Tim Penilai Internal (TPI) dari Inspektorat Jenderal Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan sejak 20 sampai dengan 23 Oktober 2025 terhadap 6 area perubahan Zona Integritas yaitu Manajemen Perubahan, Penataan Tatalaksana, Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur, Penguatan 
Akuntabilitas, Penguatan Pengawasan dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dalam upaya 
mempertahankan predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan, Uray Avian, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga komitmen seluruh jajaran terhadap nilai-nilai 
integritas serta pelayanan publik yang berkualitas.


Tim Penilai Internal (TPI) Inspektorat Jenderal menyampaikan bahwa Kantor Imigrasi Medan berdasarkan penilaian Desk Evaluasi pada tahun 2025 berhasil mempertahankan predikat WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani). Dalam kesempatan itu, kepala kantor Imigrasi Medan menyampaikan sejumlah capaian kinerja melalui berbagai inovasi satuan kerja serta berbagai inovasi layanan yang telah dijalankan sebagai bentuk aktualisasi pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.

“Inovasi menjadi bagian penting dari perubahan. Kami menghadirkan berbagai terobosan seperti Smart Eazy Paspor, Pelayanan Antar Paspor Selesai (I-MED LAPS), I-MED PRIORITAS, Pelayanan Izin Tinggal Same Day Service WNA (I-MED SDS WNA), Pelayanan BAP Paspor Hilang/Rusak Same Day Service (I-MED SDS BAP PASPOR) hingga layanan digital seperti Simsuper dan Layanan Rumah Sakit Sepenuh Hati (I-MED LARASATI) yang memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan keimigrasian,” tambahnya.


Perwakilan Tim Penilai Internal (TPI), Ami Amatunissa, menyampaikan bahwa kegiatan monitoring dan evaluasi bertujuan untuk meninjau kembali komitmen satuan kerja dalam mempertahankan predikat 
yang telah diraih. Fokus penilaian mencakup 6 aspek area pelayanan publik, sarana dan prasarana, 
survei kepuasan masyarakat, serta inovasi layanan. “Kami ingin memastikan semangat Zona Integritas 
tidak berhenti setelah predikat diraih, tetapi terus berlanjut dan berkembang,” ujar Ami.


Dalam sesi evaluasi, Ami menanyakan langkah yang diambil oleh pihak Kantor Imigrasi dalam 
menanggapi berita viral yang sempat mencuat di lingkungan kerja. Menanggapi hal tersebut, Kepala 
Kantor menegaskan, “Kami selalu merespons cepat setiap isu negatif yang muncul demi menjaga nama 
baik institusi dan memastikan penyelesaian masalah dilakukan secara transparan. Fungsi pengawasan 
internal juga terus kami optimalkan melalui Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian agar setiap 
pegawai senantiasa menjunjung tinggi nilai integritas,” ujarnya. 


Tim Pengawas Internal (TPI) lainnya, turut menyampaikan apresiasi atas komitmen dan kerja keras Tim 
Pokja Zona Integritas Kantor Imigrasi Medan dalam meningkatkan kualitas sarana dan prasarana 
pelayanan publik. Ia juga memberikan sejumlah masukan konstruktif guna memperkuat implementasi 
Zona Integritas di lingkungan kantor.


Tim Pokja Zona Integritas menyampaikan sejumlah inovasi unggulan terbaru berupa Simsuper yaitu 
aplikasi yang mempermudah pemohon paspor yang permohonan paspornya ditolak dan 
membutuhkan surat penolakan untuk dapat melanjutkan permohonannya kembali dengan melakukan 
pengunduhan surat penolakan tanpa perlu datang ke Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan. 


Ami Amatunissa menegaskan bahwa predikat WBBM bukan sekadar penghargaan, tetapi wujud nyata 
budaya kerja berintegritas di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. “Predikat WBBM 
bukan hanya simbol prestasi, tetapi cerminan dari komitmen bersama untuk menghadirkan manfaat 
nyata bagi masyarakat sekaligus menekan potensi penyimpangan,” ujarnya.


“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh Tim Penilai Internal yang telah memberikan waktu 
dan peluang serta masukan yang sangat bermanfaat bagi peningkatan kualitas layanan publik di Kantor 
Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan. Kami juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran yang 
terus berkomitmen menjaga predikat WBK dan WBBM, yang bukan hanya sebagai simbol, tetapi 
sebagai budaya kerja nyata. Seluruh pegawai kami arahkan untuk senantiasa memberikan pelayanan 
terbaik, transparan, dan berintegritas tinggi dengan berpedoman pada nilai PRIMA — Profesional, 
Responsif, Inovatif, Modern, dan Akuntabel,” ujar Uray Avian.


Melalui pelaksanaan Desk Evaluasi ini, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan menegaskan 
komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, memperkuat integritas pegawai, 
serta mewujudkan budaya birokrasi yang bersih, profesional, dan berorientasi pada pelayanan prima.(*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved