Deli Serdang Terkini

Rusak Parah, Sudah 2 Hari Warga Galang Deli Serdang Blokir Jalan Provinsi

Warga Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang memblokir akses jalan Perintis Kemerdekaan yang merupakan jalan Provinsi.

Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/INDRA GUNAWAN
BLOKIR JALAN: Emak-emak membentangkan poster berisi tuntutan kritikan saat melakukan aksi pemblokiran di jalan Perintis Kemerdekaan Galang Kabupaten Deli Serdang, Selasa (23/4/2025). Warga mendesak jalan Provinsi itu bisa secepatnya diperbaiki. ( 
TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Warga Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang memblokir akses jalan Perintis Kemerdekaan yang merupakan jalan Provinsi.
Pemblokiran sengaja dilakukan sebagai bentuk protes karena sudah bertahun-tahun rusak namun belum ada tanda-tanda akan diperbaiki. Terhitung akai pemblokiran sudah berjalan selama 2 hari karena sudah dilakukan sejak, Senin (23/9/2025).
Di tengah jalan warga mendirikan tenda beserta kursi-kursi. Selain itu mereka menarokkan tanah timbun di tengah jalan. Selain itu sampah-sampah juga diserakkan di lokasi. Ban-ban bekas juga diletakkan di tengah jalan sehingga sepeda motor pun tidak bisa ikut melintas.
Informasi yang dihimpun Jalan Perintis Kemerdekaan yang rusak ini adalah jalan utama untuk menuju ke Kabupaten Serdang Bedagai terutama ke Kecamatan Serbajadi, Dolok Masihul hingga Bintang Bayu. Ada sekitar 1,5 km jalan yang selama ini rusak berat. Karena tidak ada perhatian dari Pemprov Sumut pada 19 September lalu warga pun swadaya untuk menimbun jalan yang rusak dengan tanah timbun. 
Namun karena saat ini sedang musim hujan jalan yang ditimbun pun sempat menjadi seperti kubangan kerbau. Dari sinilah kemudian warga kemudian berinisiatif untuk melakukan aksi pemblokiran dengan harapan cepat ada tindak lanjut dari Pemprov Sumut. 
Pantauan Tribun Medan Selasa, (23/9/2025) saat melakukan aksi para emak-emak juga membawa poster-poster yang bertuliskan kritikan pada pemerintah. Rata-rata yang ikut dibarisan aksi adalah warga Kelurahan Galang Kota. Disampaikan pada awak media sebelum jalan diperbaiki mereka akan terus melakukan pemblokiran seperti ini. 
"Udah capek kali kami lihat jalan rusak ini. Yang jatuh banyak. Saya jualan pun nggak laku karena nggak ada yang mau lewat jalan tempat kami ini. Kami minta Pak Bobby datang ke sini, lihat bagaimana jalan kami yang rusak parah ini," ujar Juliana Saragih.
Dari cerita warga salah satu penyebab jalan di kawasan ini rusak adalah karena faktor banyaknya truk-truk pengangkut galian berisi pasir basah. Truk tersebut mengangkut pasir basah dari sungai ular. Dalam satu hari disebut warga bisa sampai 500 truk yang melintas dan terkadang bisa melaju dengan berkonvoi.
Anggota DPRD Deli Serdang, Purwaningrum mendesak agar Pemprov Sumut bisa secepatnya melakukan perbaikan jalan rusak ini. Disebut selama ini jalan Provinsi yang rusak ini tidak hanya ada di Kecamatan Galang namun juga di Wilayah Kecamatan Pagar Merbau. Karena tidak ada perawatan selama ini kerusakan jalan pun semakin parah. 
"Karena jalan yang rusak kewenangannya Provinsi tentu kita desak juga agar Pemprov Sumut bisa secepatnya melakukan perbaikan. Kasian kita lihat masyarakat. Dari Pagar Merbau sampai Galang sekarang inikan rusak parah. Tahun ini kita harapkan bisa dikerjakan perbaikannya," kata Purwaningrum politisi PKB.
(dra/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved