DPRD Deli Serdang Minta Jalan Diponegoro Lubuk Pakam Dikembalikan Seperti Semula, Ini Kata Kadishub

TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Pro dan kontra atas kebijakan Dinas Perhubungan kabupaten Deli Serdang yang melakukan ujicoba satu arah untuk Jalan Diponegoro Lubuk Pakam masih terus berlanjut saat ini.

Masyarakat yang kontra dengan hal ini kini mendapat dukungan resmi dari DPRD Deli Serdang. Pada saat rapat paripurna dengan agenda pengambilan keputusan Ranperda Perubahan APBD 2025 dan didengarkan langsung oleh Bupati, dr Asri Ludin Tambunan dewan pun meminta agar jalan dikembalikan fungsinya seperti semula sesuai keinginan banyak masyarakat, Jumat (22/8/2025). 

Hal ini disampaikan oleh juru bicara Banggar DPRD Deli Serdang, Rakhmadsyah. Persoalan jalan Diponegoro ini dimasukkan dalam poin kesimpulan Banggar yang juga digabung dengan masukan dan saran lainnya.

Kadis Perhubungan Deli Serdang, Suryadi Aritonang mengakui soal Jalan Diponegoro yang kini dibuat searah itu ikut disinggung disidang paripurna dan diminta untuk dikembalikan. 

"Kalau dewan berkomentar (dikembalikan ke semula) ya bisa-bisa saja, diakan nggak ahlinya di bidang lalu lintas tapi berdasarkan kasat mata mereka ya bisa-bisa aja disampaikan kayak gitu," ujar Kadis Perhubungan Kabupaten Deli Serdang, Suryadi Aritonang, Sabtu (23/8/2025). 

Suryadi menyebut hingga saat ini hampir 2 bulan lamanya ujicoba rekayasa lalu lintas searah dilakukan di Jalan Diponegoro.

Mulai dari pagi hingga hampir tengah malam personilnya disiagakan di lokasi untuk menjaga dan mensosialisasikan jalan satu arah. Selain Dishub juga turut dijaga oleh Satpol PP hingga pegawai Kecamatan dan Kelurahan.

"Tanggal 28 ini kita genap 2 bulan lakukan ujicoba. Intinya sudah terurai dan lebih efektif, berkurang jauh lah kemacetannya. Parkir pun lebih tertib," kata Suryadi. 

Suryadi mantan Kasatpol PP ini mengatakan baru akan menarik anggotanya dari lokasi setelah dilakukan rapat di Kecamatan.

Nantinya akan dibuat dasar analisisnya dan dibuat penetapan dari hasil rapat di Kecamatan. Setelah itu baru kemudian ada pemasangan rambu atau pencopotan rambu yang lama. 

Sementara itu meski ada kesimpulan dan permintaan dari Banggar DPRD Deli Serdang namun secara pribadi, Indra Silaban sebagai anggota dewan sekaligus warga Lubuk Pakam mengaku apa yang dilakukan saat ini sudah cukup baik. Ia pun mengakui kalau kondisinya lebih tertib dan tidak lagi macet parah di siang hari.

Yang saat ini terjadi disebut masih banyak masyarakat yang belum siap dengan jalur satu arah ini. 

"Kalau malam sudah nggak ada petugas dishub di lokasi ya memang kayak semula lagi jadinya. Kalau secara pribadi memang menurut aku sih bagus dibuat satu arah nggak macet lagi lah nggak kayak dulu. Ya mungkin karena belum terbiasa saja masyarakat makanya masih ada yang protes," sebut Indra.

(dra/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan