Pendekar Sumatera Utara Siap Tempur di PON Bela Diri 2025 Kudus

TRIBUN-MEDAN.com, KUDUS - Para atlet pencak silat Sumatera Utara (Sumut) siap tempur menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 yang digelar di Kudus, Jawa Tengah. Mereka bertekad memberikan penampilan terbaik demi membawa harum nama daerah di kancah nasional.

Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumut, Dahliana, mengatakan seluruh atlet telah mematangkan persiapan selama masa pemusatan latihan. Ia optimistis para pendekar Sumut mampu tampil maksimal di ajang bergengsi tersebut.

“Kita siap mempersembahkan yang terbaik untuk Sumatera Utara dengan meraih medali sebanyak mungkin. Dukungan dan doa dari masyarakat Sumatera Utara sangat kami harapkan,” ujar Dahliana, Kamis (16/10).

Tim silat Sumut berangkat ke Kudus pada Rabu pagi (15/10) melalui Bandara Kualanamu menuju Bandara Jenderal Ahmad Yani di Semarang, kemudian melanjutkan perjalanan darat ke Kudus menggunakan bus.

Setibanya di lokasi, tim langsung mengikuti teknical meeting dan penimbangan berat badan pada Kamis (16/10), sementara pertandingan resmi dimulai pada Jumat (17/10).

Baca juga: PSMS Bawa 23 Pemain Hadapi Adhyaksa FC Hari Ini, Siap Bawa Kemenangan

Sebelumnya, Manajer Tim Pencak Silat Sumut, Haris Muda Siregar, menjelaskan pihaknya membawa 10 atlet terbaik yang terdiri dari tujuh putra dan tiga putri. 

Untuk sektor putra, mereka adalah: Egi Pandira Sinaga (+50 kg), M. Nuansyah Putra Ramadhan (+55 kg), Alfin Nasril Khairi (+60 kg), Raffi Jibrilian Bangun (+65 kg), M. Sayyid Sabiq (+70 kg), Albert Sembiring (+75 kg), M. Azi Aladila (seni tunggal putra)

Sementara untuk sektor putri: Nadia Utami Heryanti (+50 kg), Reyna Putri Sekar Lestari (+55 kg, Dwi Anggraini (60 kg). Haris menyebut, tim menargetkan satu emas, satu perak, dan satu perunggu pada ajang ini.

“Kita terus mempersiapkan para atlet dengan serius dalam beberapa bulan terakhir. Semoga apa yang kita harapkan dapat terwujud,” ungkapnya.

Ia juga berpesan agar seluruh atlet menjaga fokus dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas selama bertanding.

“Kami tekankan kepada para atlet agar bertarung maksimal, namun tetap menjunjung tinggi sportivitas. Karena menang atau kalah, yang utama adalah menunjukkan semangat juang dan kehormatan Sumatera Utara,” tambahnya. (cr29/Tribun-Medan.com)