Breaking News

Deli Serdang Terkini

Viral Aksi Pungli Menuju Lokasi Wisata Air Terjun Dua Warna, Begini Kata Pemkab Deli Serdang

Pemkab Deli Serdang buka suara terkait aksi pungutan liar (pungli) yang sempat menimpa wisatawan yang mau ke objek wisata air terjun.

Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ISTIMEWA
AKSI PUNGLI: Seorang pria yang diduga melakukan pungli di kawasan obyek wisata air terjun dua warna Kecamatan Sibolangit Deli Serdang. Aksi pungli ini pun mendapat Kecamatan dari masyarakat. 

TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Pemkab Deli Serdang buka suara terkait aksi pungutan liar (pungli) yang sempat menimpa wisatawan yang mau ke objek wisata air terjun dua warna di Kecamatan Sibolangit.

Aksi pungli ini sempat direkam videonya oleh wisatawan lokal yang tidak menyangka kalau di tengah perjalanan dan masih berada di tengah hutan mereka terkena pungli.

Video yang direkam itupun sempat diunggah di media sosial. 

PLt Kadis Kebudayaan, Pemuda Olahraga serta Kepariwisataan Deli Serdang, Eko Sapriadi menyebut objek wisata tersebut bukan objek wisata yang dikelola oleh Pemkab.

Tidak ada retribusi yang didapat Pemkab selama ini dari obyek wisata tersebut. Selama ini yang mengelolanya adalah masyarakat setempat. 

"Kalau yang namanya pungli ya tidak boleh. Tapi memang belum ada retribusi ke Kabupaten, dikelola masyarakat itu. Kalau ada punglinya ya polisi mungkin bisa turun dari Polsek Sibolangit," kata Eko, Jumat (15/8/2025). 

Terkait informasi adanya aksi pungli ini, Eko mengaku akan menindaklanjutinya.

Ia pun berniat untuk memerintahkan anggotanya untuk mengecek kondisi sebenarnya. Aksi pungli di kawasan objek wisata air terjun dua warna ini pun kini terus viral. 

Untuk satu orang pengunjung dikenakan 30 ribu. Biaya ini dianggap terlalu besar dan sangat mahal.

Seorang pria tua yang berada ditengah hutan saat itu memintai Rp 210 ribu untuk 7 orang pengunjung.

Setelah meminta uang tersebut ia memastikan tidak akan ada lagi kutipan untuk pengunjung di tempat itu. 

Belum diketahui secara pasti kapan aksi pungli itu terjadi. Namun demikian banyak masyarakat yang mengecam aksi pungli ini.

(dra/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved