UNIKA Santo Thomas Kukuhkan 303 Lulusan Sarjana dan Magister, Begini Pesan Rektor

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Universitas Katolik Santo Thomas Medan (UNIKA Santo Thomas) kembali menggelar wisuda bagi para lulusan terbaiknya pada Sabtu, 26 Juli 2025, di Gedung Adora Convention, Medan.

Dalam wisuda tahun akademik 2024/2025 ini, sebanyak 303 mahasiswa resmi dikukuhkan sebagai sarjana dan magister.

Rektor UNIKA Santo Thomas, Prof. Dr. Maidin Gultom, S.H., M.Hum., dalam sambutannya menyampaikan pesan kuat kepada para lulusan agar siap menghadapi tantangan zaman.

“Jangan takut gagal. Jadilah generasi yang bukan hanya mengangkat tangan, tetapi juga turun tangan. Jadilah pelaku, penggerak, dan pemberi solusi untuk dunia yang penuh tantangan ini,” tegasnya.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya pemanfaatan teknologi, seperti kecerdasan buatan (AI) yang kini berperan besar dalam dunia pendidikan dan pekerjaan.

“Teknologi seperti ChatGPT dan AI lainnya bisa menjadi alat bantu belajar yang personal dan efisien. Tapi, jangan lupakan etika dan nilai-nilai kemanusiaan dalam menggunakannya,” tambahnya.

Wisuda ini juga menjadi ajang refleksi nilai-nilai Katolik dalam pendidikan. Ketua Dewan Pembina Yayasan, Mgr. Kornelius Sipayung, OFM Cap., menyampaikan bahwa lulusan dari universitas Katolik diharapkan bukan hanya unggul secara intelektual, tapi juga membawa nilai moral, spiritual, dan semangat pelayanan.

“Keberhasilan Saudara adalah bagian dari misi Gereja untuk mencerdaskan dan memanusiakan masyarakat,” ungkapnya.

Dalam acara ini, para lulusan yang diwisuda berasal dari berbagai fakultas, antara lain:

* Fakultas Ekonomi dan Bisnis: Manajemen (44), Akuntansi (39)
* Fakultas Ilmu Budaya: Sastra Inggris (12)
* Fakultas Teknik: Teknik Sipil (25), Arsitektur (6)
* Fakultas Pertanian: Teknologi Hasil Pertanian (2), Agroteknologi (8), Agribisnis (2)
* Fakultas Hukum: Ilmu Hukum (33), Magister Hukum (12)
* Fakultas Ilmu Komputer: Sistem Informasi (6), Teknik Informatika (18)
* Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP): PGSD (67), Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (5), Pendidikan Bahasa Inggris (3), Pendidikan Matematika (21)

Dari total 303 lulusan, sebanyak 189 orang lulus dengan predikat pujian, 101 orang dengan predikat sangat memuaskan, dan 12 lainnya memperoleh predikat memuaskan.

Ketua Panitia Wisuda, Dr. Tonni Limbong, S.Kom., M.Kom., M.Ce., menjelaskan bahwa momen wisuda bukan hanya perayaan keberhasilan akademik, tetapi juga penegasan kembali akan makna pendidikan Katolik.

“Kami berkomitmen mencetak lulusan yang cerdas, bermoral, dan siap melayani masyarakat dengan integritas,” katanya.

Hal serupa disampaikan oleh Drs. Audi Murphy Sitorus, SH, M.Si., Wakil Bupati Toba sekaligus perwakilan dari alumni Unika Santo Thomas angkatan 1995 yang turut hadir dan menyampaikan sambutan.

Ia mengajak para lulusan untuk membawa semangat almamater dalam setiap langkah hidup mereka.

“Mengerjakan sesuatu yang kecil jauh lebih baik daripada hanya mendiskusikan hal besar. Kesuksesan bukan hanya soal pencapaian, tapi juga soal inspirasi yang Anda tularkan kepada orang lain,” ujarnya.

Sementara itu, R.D. Petrus Simarmata, Ketua Yayasan Santo Thomas Medan, mengingatkan bahwa perjuangan lulusan tidak berhenti di hari wisuda.

“Wisuda bukan akhir, tapi awal dari perjalanan lebih besar. Dunia kerja menanti kontribusi Anda, dan integritas menjadi bekal utama,” katanya.

Ia juga menekankan pentingnya menjalin hubungan yang erat antara alumni dan universitas.

“Kami ingin membangun komunitas alumni yang kuat, saling mendukung, dan menjadi mitra strategis dalam membesarkan nama UNIKA Santo Thomas,” tutupnya.

Dengan semangat “Omnibus Omnia Menjadi Segalanya untuk Semua Orang,” UNIKA Santo Thomas berharap para lulusan tak hanya berpikir tinggi, tapi juga berhati dalam membawa dampak nyata bagi masyarakat dan bangsa.

(cr26/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan