Bripka Edward Manalu dan Ipda Brimen Sihotang: Polisi Humanis di Tengah Anak-Anak Tanjung Beringin

TRIBUN-MEDAN.COM, SERGAI-Duduk bersila di lapangan sederhana di Desa Sukajadi, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, sosok berseragam cokelat itu tampak begitu akrab.

Bukan tengah bertugas mengatur lalu lintas atau mengamankan lokasi kejadian.

Kali ini, ia menyatu dengan warga, terutama anak-anak.

Dialah Bripka Edward Manalu, Bhabinkamtibmas Polres Serdang Bedagai.

Di tengah rutinitasnya menjaga keamanan wilayah, Edward memilih mendekatkan diri dengan cara berbeda hadir dan berbagi edukasi secara humanis.

"Ditengah kesibukannya, Bripka Edward duduk bersama anak-anak, mendukung kegiatan sepak bola, sambil menyisipkan pesan-pesan kamtibmas," ujar Wakapolsek Tanjung Beringin, Ipda Brimen Sihotang, saat ditemui di Mako Polsek, Rabu (23/7/2025).

Pendekatan ini sejalan dengan semangat yang digaungkan Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan, dan diteruskan oleh Kapolres Sergai, AKBP Jhon Sitepu, yaitu menjadikan polisi sebagai problem solver di tengah masyarakat.

"Polisi bukan hanya penegak hukum, tapi juga sahabat warga. Sosok seperti Bripka Edward adalah contoh nyata bagaimana membangun rasa aman tidak hanya dengan patroli, tapi dengan empati," tambah Ipda Brimen.

Melalui kegiatan bermain bola bersama anak-anak, Bripka Edward tidak hanya mengajarkan sportivitas, tetapi juga menyisipkan nilai disiplin, tanggung jawab, dan pentingnya menjauhi perilaku negatif.l

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli.

Dengan tema "Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045", kehadiran Edward bersama anak-anak menjadi simbol dukungan terhadap generasi penerus bangsa.

"Sepak bola ini tidak hanya menjaga kesehatan anak, tapi juga membangun karakter sejak dini. Anak-anak inilah masa depan kita," ungkap Edward dengan senyum hangat.

Tak lupa, Edward dan jajaran Polsek Tanjung Beringin turut mengimbau warga untuk aktif menjaga lingkungan.

Mereka mengajak masyarakat melaporkan setiap potensi tindak kejahatan ke kantor polisi terdekat atau melalui layanan Call Center 110.

"Keamanan bukan hanya tugas polisi, tapi tanggung jawab bersama. Kita bangun keakraban, supaya masalah bisa diselesaikan secara cepat dan tepat," pungkas Bripka Edward.(Jun-tribun-medan.com).