Penerus Donnarumma Siap Datang ke Tanah Kelahiran Neneknya, Kabar Baik untuk Timnas U-17 Indonesia

TRIBUN-MEDAN.com - Timnas U-17 Indonesia berpeluang memiliki tambahan pemain keturunan yang berasal dari Belanda yang digadang-gadang sebagai penerus kiper asal Italia, Gianluigi Donnarumma.

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Nova Arianto membuat sebuah gebrakan.

Nova yang kini tengah memimpin pemusatan latihan (TC) Timnas U-17 Indonesia memanggil sembilan nama pemain keturunan.

Mereka adalah Feike Muller, Eizar Jacob, Lionel De Troy, Floris De Pagter, Noha Pohan, Jona Gaselink, Azadin Ayoub, Deston Hoop, dan Nicholas Mjosund.

Baca juga: Rafael Struick Gabung Dewa United, Potensi Panen Menit Bermain, Diuntungkan Regulasi U-23

Pemain-pemain itu dipanggil guna memperkuat Garuda Asia jelang Piala Dunia U-17 2025.

Kini, Nova dan anak asuhnya tengah melangsungkan TC di Bali.

Di lain sisi, ada satu lagi pemain keturunan yang namanya muncul ke permukaan.

Ia adalah Giovanni Van Der Wijst yang berposisi sebagai kiper.

Baru-baru ini, Giovanni hadir dalam siniar daring bersama Yussa Nugraha.

Video siniar tersebut diunggah Yussa melalui kanal YouTube miliknya.

Baca juga: Viktor Gyokeres Lagi Naik Daun Diincar Arsenal, Klaim Dirinya Setara dengan Erling Haaland

Dalam siniar tersebut, Giovanni mengaku memiliki keturunan Indonesia dari pihak ayahnya.

Kakek dan neneknya lahir dan besar di Indonesia beberapa tahun lalu.

"Dari pihak ayah, kedua kakek nenek saya lahir di Indonesia," kata Giovanni, dilansir SuperBall.id dari YouTube Yussa Nugraha.

"Dari sisi ayah saya yang dari Indonesia," jelasnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa neneknya lahir di Jakarta.

Sayangnya, Giovanni tidak memiliki informasi lebih lengkap soal tempat lahir sang kakek di Indonesia.

"Kalau nenek saya lahir di Jakarta, sementara kakek saya kurang tahu," lanjutnya.

Baca juga: Liverpool Beri Penghormatan ke Diogo Jota, Tidak Ada yang Boleh Pakai Nomor Punggungnya

Untuk saat ini, pemain berusia 16 tahun itu belum pernah mengunjungi Tanah Air kakek dan neneknya.

Namun, ia mengaku sangat ingin mengunjung negara ini.

Itu adalah impian terdekatnya, berlibur di Indonesia.

"Belum, tapi itu mimpi saya untuk pergi ke sana (liburan ke Indonesia) dan saya pikir itu akan terjadi."

"Menurut saya, sangat indah jika bisa ke sana," pungkasnya.

Giovanni mungkin bisa menjadi tambahan yang bagus untuk Timnas U-17 Indonesia.

Sebab, ia memiliki postur yang bagus untuk menjadi seorang kiper yang hebat.

Kiper Ajaz U-17 tersebut memiliki tinggi 188 cm di usianya yuang masih 16 tahun.

Tak menutup kemungkinan, tingginya tersebut terus bertambah seiring berjalannya waktu.

Dirinya juga mengaku terinspirasi dengan kiper Timnas Italia, yakni Gianluigi Donnarumma.

Beberapa kali, ia meniru aksi kiper Paris Saint-Germain tersebut di atas lapangan.

(tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang diSuperBall.id

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News