Setelah Perjalan Berhari-hari di Kapal Laut, Tim Judo Sumut Tiba di Jawa Barat Jelang Kejurnas

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Setelah menempuh perjalanan panjang selama lebih dari dua hari menggunakan kapal laut, rombongan atlet judo pelajar Sumatra Utara (Sumut) akhirnya tiba di Ciloto, Jawa Barat, untuk mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) antarpelajar pada 1-3 Juli mendatang. 

Sebanyak 12 pejudo pelajar Sumut itu secara terpaksa harus menempuh perjalanan panjang melalui transportasi laut, guna bisa mengikuti ajang kejurnas ini.

Pasalnya,minimnya dana dan tak adanya bantuan dari pemerintah provinsi (Pemprov) Sumut, membuat mereka harus mencari cara sendiri untuk bisa berangkat.

Keikutsertaan Judo Sumut di Kejurnas ini tidak hanya sekadar ajang mencari mencari prestasi semata.

Melainkan, para pejudo pelajar Sumut itu, akan memanfaatkan ajang ini untuk peningkatan pengalaman, sekaligus membaca peta kekuatan judo di Indonesia.

Mengingat, Para pejudo ini merupakan atlet pelajar yang diproyeksikan untuk memperkuat Sumut di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2025 mendatang.

Meskipun harus menempuh perjalanan yang melelahkan, tak melunturkan semangat pejudo pelajar Sumut itu untuk tetap berkompetisi di ajang nasional tersebut.

Setibanya di Jawa Barat sejak 27 Juni lalu, kondisi mereka pun masih terjaga dengan baik. 

"Kondisi bagus, tidak ada yang masalah, tidak ada yang sakit, semuanya aman. Karena selama di kapal, kita juga tetap jaga kondisi dengan latihan," ungkap Pelatih Judo Sumut, Eka Setia Wirawan yang ikut mendampingi atlet ke Jawa Barat. 

Selain kondisi yang masih bagus, kata Eka, persiapan timnya juga sudah matang. Diakuinya, selama perjalanan menuju Jawa Barat, atletnya tetap melakukan latihan diatas kapal laut. 

"Kondisi atlet semua aman, dan persiapan sudah matang, tidak ada kendala untuk bertanding," ujar pria yang juga Kabid Binpres PJSI Sumut itu. 

Oleh sebab itu, Eka berharap para atletnya bisa menjaga kondisi masing-masing. Apalagi, jadwal kejuaraan sudah semakin dekat. 

"Untuk atlet untuk menjaga kesehatan dan menjaga istrahat sesuai waktu disini, karena disini kami juga latihan 2 kali sehari untuk penyesuaian tempat, karena disini dataran tinggi. Tapi sudah kami sesuaikan dengan latihan judo dan fisiknya dan sudah bisa beradaptasi dan menyesuaikan," ujarnya. 

Disinggung optimistisnya jelang kejuaraan itu, Eka mengaku sangat yakin atletnya bisa menyumbang medali untuk Sumut. 

"Untuk kejuaraan kita optimis, mudah-mudahan bisa mendapatkan medali dari atlet pelajar kita ini," pungkasnya. 

(Cr29/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan