VIDEO

Gelar Turnamen Sepakbola Kaki Ayam, Ratusan Pemuda Siantar Ubah Wajah Stadion Sang Naualuh

Sejak dibuka pada Sabtu (21/6/2025) sore, antusiasme masyarakat menonton kian meninggi. 

Penulis: Alija Magribi | Editor: Satia

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR- Sejumlah pemuda sekitaran area Stadion Sang Naualuh Pematangsiantar menggelar turnamen sepak bola kaki ayam dengan mengundang 18 tim dari beberapa komunitas dan kampung di Kota Pematangsiantar.

Sejak dibuka pada Sabtu (21/6/2025) sore, antusiasme masyarakat menonton kian meninggi. 

Turnamen sepak bola modifikasi ini adalah inisiatif dari pemuda setempat yang didukung oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Pematangsiantar M Hamam Sholeh untuk meramaikan kembali Stadion Sang Naualuh yang selama ini nyaris terkesan seperti belantara di tengah kota. 

Annedes Tua Simbolon - Ketua Panitia Himpunan Muda Mudi Stadion (Himstad) Cup 2024 menyampaikan bahwa ia sangat berterima kasih atas dukungan banyak pihak hingga turnamen sepak bola 8 x 8 pemain ini berjalan lancar. 

"Tujuan kita ingin meramaikan lagi lah kegiatan sepak bola di Stadion Sang Naualuh dengan kondisi seadanya. Kita ingin menyuguhkan aktivitas lagi bagi pemuda di Siantar," kata Annedes. 

Pertandingan dimainkan pada hari Sabtu-Minggu setiap pekannya. Per hari, akan ada tiga pertandingan dimainkan. Sehingga turnamen direncanakan rampung dalam tempo satu bulan penyelenggaraan. 

Sejumlah kebutuhan dasar pertandingan pun terus dilengkapi mulai dari perangkat pertandingan, pengamanan dan medis. 

"Kita bersyukur bahwa ada 18 tim ikut berpartisipasi. Mereka ada yang asalnya komunitas, ada warga kampung, ada rekan satu profesi. Ramai lah, Pak," katanya lagi. 

Terpisah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga M Hamam Sholeh menyampaikan bahwa dirinya sangat terkesan dengan semangat pemuda sekitaran Stadion Sang Naualuh Damanik. Bagi Sholeh, penting bagi pemuda setempat untuk menanamkan rasa memiliki terhadap Stadion Sang Naualuh. 

Apalagi di tengah kondisi keterbatasan anggaran pemerintah untuk membangun utuh Stadion sebagai venue penyelenggaraan sepak bola profesional. 

"Kita sangat terkesan dengan kegiatan mereka yang sejak awal sangat antusias bagaimana Stadion Sang Naualuh ini kembali berdaya guna, walau dengan event kecil-kecilan," kata Sholeh. 

Pemko Pematangsiantar sendiri lewat beberapa Organisasi Perangkat Daerah ikut menyumbang kebutuhan penyelenggaraan turnamen sepak bola kaki ayam seperti gawang, bola, dan lain-lain. 

"Setelah kita lihat turnamennya ramai, kita pasti perhatikan kenyamanan seperti tenda, medis, dan lainnya. Kita juga berterima kasih ada Pak Polisi yang ikut mengawal," kata Sholeh. 

Stadion Sang Naualuh terus diberdayakan. Pemko Pematangsiantar sempat menggelar lomba olahraga tradisional dan senam bersama saat HUT Kota Pematangsiantar Tahun 2025, yang dilanjutkan senam pagi antar-dinas setiap hari jum'at hingga sekarang. 

(alj/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved