Polres Taput

Rindu yang Tak Pernah Purna, Silaturahmi Tanpa Pangkat "Polisi Toba" Semasa Tugas di Polres Taput

Para mantan dan anggota aktif Polres Taput saling berbagi cerita dan tawa di Cafe Kita Binjai, dalam temu kangen penuh nostalgia. Sabtu, 14 Juni 2025.

Editor: Arjuna Bakkara
IST
Para mantan dan anggota aktif Polres Taput saling berbagi cerita dan tawa di Cafe Kita Binjai, dalam temu kangen penuh nostalgia, Sabtu (14/6/2025). 

TRIBUN-MEDAN.COM, BINJAI-Sabtu siang (14/6/2025) di Cafe Kita, Payarobah, Binjai, meja-meja kayu dipenuhi tawa yang akrab, senyum yang saling mengenali meski rambut sudah memutih, dan pelukan yang tak lagi butuh banyak kata. 

Itulah suasana Temu Kangen Mantan Personil Polres Tapanuli Utara (Taput) yang sering disebut dengan "Polisi Toba" atau Poltob, yang dihadiri lebih dari 250 personel  sebagian masih berseragam, sebagian lagi kini menyandang predikat purnawirawan.

Tak ada hirarki yang kaku siang itu. Semua larut dalam suasana nostalgia. Dari mereka yang dulu bertugas di ujung Harianboho sampai penjuru Tarutung.

Yang dulu memimpin apel pagi, kini duduk berdampingan dengan mantan anak buahnya, berbagi cerita lama, dan mengingat nama-nama kampung yang pernah mereka jaga.

“Tolong silaturahmi ini tetap kita jaga. Ini modal panjang umur dan panjang ingatan kita akan persaudaraan,” ujar Kombes (Purn) Purnama Barus, mantan Kapolsek Harianboho, dalam sambutan yang menghangatkan siang mendung Binjai.

Acara ini digagas oleh Kompol (Purn) Djoko Lelono, yang dulunya memimpin Polsek Selesai. Ia menyebut ide ini datang dari rasa rindu dan canggung.

“Banyak yang ingin bersilaturahmi, tapi sungkan kalau datang sendiri. Kita fasilitasi, kita kumpulkan ternyata responnya luar biasa,” ujarnya sambil tersenyum puas.

Tak hanya nostalgia, beberapa peserta bahkan mewacanakan rencana pertemuan lanjutan.

“Kita buat lagi di Taput, di tempat kita dulu mengabdi. Biar kenangan itu benar-benar kita genggam kembali,” kata AKBP (Purn) J. Maurung, S.H.

Di antara banyak pertemuan formal dan acara dinas yang dulu penuh protokol, pertemuan ini justru menyentuh sisi yang lebih dalam persahabatan yang tak lekang oleh waktu, pangkat, atau status pensiun.

“Ini bukan yang terakhir,” ujar Kompol DJ Naibaho.

“Kita bangun terus kekeluargaan. Kita rawat silaturahmi ini, supaya tetap ada yang bisa dikenang, dan ada yang bisa terus disambung,"tuturnya lagi.(Jun-tribun-medan.com).

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved