TANGIS Pengantin Wanita, Sang Ayah Ogah Jadi Wali Nikah, Permintaannya tak Dipenuhi Calon Mantu

TRIBUN-MEDAN.com - Pilu tangis pengantin wanita di Jakarta Utara.

Sang ayah ogah menjadi wali nikah.

Pasalnya permintaannya tak dibelikan calon mantu.

Baca juga: Aulia Anggi Pengantin Baru Korban Tewas Kecelakaan Maut Purworejo, Baru 2 Nikah Suami Seorang Pelaut

Bukan tanpa alasan, pengantin pria mengaku tak mampu membelikan keinginan calon mertuanya itu. 

Viral di media sosial curhatan seorang pengantin wanita bernama Ayu soal pernikahannya yang tidak direstui sang ayah.

Gara-gara tak dapat restu, pernikahan Ayu pun tak dihadiri oleh ayahnya.

Bahkan sang ayah juga menolak untuk jadi wali nikah Ayu.

Baca juga: Akhirnya Ditangkap Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Rejang Lebong, Sosoknya Ternyata Suami Siri

Kisah pilu Ayu itu dibagikan oleh Kepala KUA Pusaka di Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara bernama Muhammad Faiz Arrauhi alias Ustaz Faizar.

Dalam akun media sosialnya, Ustaz Faizar membagikan momen saat mewawancarai pasangan suami istri yang baru saja menikah yakni Fadli dan Ayu.

Tak terlihat raut kebahagiaan di wajah dua sejoli itu.

Ternyata ada alasan khusus kenapa Fadli dan Ayu memperlihatkan wajah sedih di hari pernikahan mereka.

Usut punya usut, Ayu dan Fadli tampak murung karena ayah Ayu tidak hadir ke pernikahan mereka.

Alhasil Ayu pun memakai wali adhol untuk jadi wali nikahnya.

"Ayu diuji memperoleh ayah yang seharusnya bisa menjadi wali nikah akan tetapi beliau tidak, beliau adhol. Sudah dilakukan permohonan wali adhol ke pengadilan agama, untuk memperjuangkan hak-haknya, karena Ayu dan Fadli ini tidak ada hubungan mahram, boleh menikah, bukan istri orang lain, ini jejaka," ungkap Faizar, dikutip TribunnewsBogor.com pada Kamis (8/5/2025).

Terkait dengan alasan sang mertua tidak memberikan restu, Fadli menjawabnya lugas.

Ternyata alasan ayah Ayu tak mau jadi wali nikah adalah karena hal sepele yakni permintaannya tak dituruti Fadli.

Baca juga: Soal Ribut-ribut Ormas, Presiden Prabowo Titip Pesan, Dudung: Jangan Mengganggu Apalagi Memalak

Sebelum Ayu menikah, ayahnya sempat meminta dua barang kepada Fadli agar dibelikan.

Tapi karena penghasilannya pas-pasan, Fadli pun tak bisa memenuhi permintaan dari calon ayah mertuanya itu.

"Wali tidak merestui karena alasan?" tanya Faizar.

"Meminta motor dan HP," kata Fadli dengan wajah lesu.

"Emang kamu enggak mampu?" tanya Faizar.

"Enggak mampu saya," jawab Fadli.

Baca juga: LIVE SCORE Live Streaming Man United vs Athletic Bilbao Agregat 3-0, Siaran Langsung Liga eropa

"Tapi kalau seumpama kamu punya yang kira-kira sebenarnya kamu mau-mau saja ya memberikan itu?" tanya Faizar lagi.

"Mau saja," imbuh Fadli.

Sang ayah ogah memberikan restu, Ayu mengaku sempat tiga kali meminta restu.

Tapi jawaban sang ayah tetap sama yakni tidak mau merestui dan jadi wali nikah di pernikahan putrinya itu.

"Berapa kali kamu minta restu ke bapak untuk minta restu?" tanya Faizar.

"Waktu ngurus ke pengadilan itu tiga kali. Habis selesai pengadilan dia tanya 'jadi ke pengadilan?'. Jawabannya tetap sama enggak mau jadi wali," imbuh Ayu.

Tak dendam

Meski tampak murung, Fadli mengaku tidak benci dengan sang ayah mertua.

Sebab kata Fadli, dirinya tidak mungkin menyimpan dendam kepada ayah dari sang istri.

"Kamu enggak dendam sama bapaknya, enggak benci?" tanya Faizar.

"Enggak," jawab Fadli.

Baca juga: Soal Ribut-ribut Ormas, Presiden Prabowo Titip Pesan, Dudung: Jangan Mengganggu Apalagi Memalak

"Kenapa gitu?" tanya Faizar lagi.

"Ya karena dalam islam enggak diajarin kayak gitu sama orang," kata Fadli bijak.

Setali tiga uang dengan sang suami, Ayu juga mengaku tidak benci dengan sang ayah.

Kata Ayu, ayahnya selamanya akan jadi sang ayah.

"Ayu kamu benci enggak sama bapak?" tanya Faizar.

"Enggak. Mau bagaimanapun dia tetap bapak saya," pungkas Ayu.

Kini resmi jadi istri Fadli, Ayu menitipkan pesan kepada sang ayah.

Ayu berharap agar adik perempuannya kelak tidak merasakan nasib yang sama dengannya.

Baca juga: Soal Ribut-ribut Ormas, Presiden Prabowo Titip Pesan, Dudung: Jangan Mengganggu Apalagi Memalak

Sembari menangis, Ayu meminta kepada sang ayah agar nanti mau menjadi wali nikah adiknya.

"Kan saya punya adek perempuan. Semoga nikahnya enggak pakai wali adhol. Pak semoga aja kalau adik saya nikah, semoga aja mau dijadikan wali nikah, jangan kayak Ayu enggak punya wali nikah," pinta Ayu.

Kisah pilu Ayu yang pernikahannya tak direstui sang ayah cuma gara-gara hal sepele pun ramai dikomentari netizen.

Khalayak ikut bersedih atas nasib yang menimpa Ayu.

"Ko ada ya orang tua tdak mau jadi wali nikah,KRNA tdak dibelikan hp dan motor,ortu macam apa itu,"

"Klo menurut ku.. bpknya minta motor sama hp .itu hanya Alasan saja.. sebenarnya mungkin bpknya tidak setuju..dgn alasan tertentu,"

"Fadhli Titip Ayu ya , sygi cintai karena Allah , Bismillah kalian berdua Banyak rejekinya Bahagia rumah tangga nya , Aamiin ya Allah,"

"Semoga kalian berdua menjadi keluarga sakinah mawadah..dan di angkat derajat oleh Allah..semoga kelak kalian bisa membuktikan sama orang tua kalian bahwa kalian orang mampu,"

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com 

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan